Plugin ini akan memonitor dan memberikan peringatan jika Kamu menggunakan password yang lemah atau mudah dibobol. Selain itu juga memonitor versi wordpress, plugin dan theme yang Kamu gunakan sehingga Kamu bisa tahu bahwa perlu ada yang diupdate.
Wordfence juga canggih karena rutin melakukan scanning jika ada perubahan yang terjadi pada plugin yang Kamu gunakan. Karena asumsinya kalau berubah berarti ada yang ganti, gak standard, nah ini mungkin telah disusupi.
Fasilitas lain yang juga saya sukai adalah Wordfence bisa memonitor dan mem-blacklist orang/bot yang mencoba untuk akses ke WP-Admin website Kamu dengan mencoba berbagai kombinasi password secara cepat. Hacker berharap kalau passwordnya mudah ditebak, maka akses ke admin dari website Kamu bisa mudah dilakukan.
Begini Caranya Setting Wordfence Autoscan
STEP 1 : Perlu diketahui, Sob, setelah plugin Wordfence ter-install, silahkan lihat menu sebelah kiri layar lalu akses Wordfence > Option > Manage scan
STEP 2 : Setelah itu carilah Scan scheduling lalu Enabled dan pilih opsi Let Wordfence choose when to scan my site (recommended) agar Wordfence melakukan scan secara otomatis.
STEP 3 : Untuk setting informasi via email Kamu dapat mengakses menu Global Option > General Wordfence Option lalu mengisi Where to email alerts dengan email Kamu.
