Siklus Hidup Domain
- Cara Ganti URL wp-admin WordPress - Februari 15, 2023
- Setting Domain Sendiri pada Object Storage S3 - Juni 10, 2021
- Status Code Domain - Desember 31, 2020
Domain merupakan identitas dari sebuah website. Ibarat perumahan domain adalah sebuah alamat dari rumah tersebut, sedangkan rumah diibaratkan sebagai websitenya. Dengan mengetahui alamat rumah (domain) kamu bisa dengan mudah menuju ke rumah tersebut (website).
Selain sebagai alamat website, domain juga bisa dijadikan sebagai branding dari website tersebut. Dengan nama domain yang menarik dan mudah dihafal meningkatkan kemungkinan pengunjung untuk mencari informasi dari website dengan mudah.
Domain sudah menjadi hal yang sangat penting untuk website, maka dari itu kamu perlu mengetahui siklus hidup (life cycle) domain untuk memastikan dan menjaga domain agar tetap aktif dan bisa digunakan.
Nah dalam artikel ini akan membahas siklus hidup domain, simak baik-baik sob.
Available
Dalam fase available (tersedia) , nama domain bisa didaftarkan oleh orang atau organisasi manapun. Domain yang available dapat didaftarkan maksimal dalam jangka waktu 10 tahun.
Active
Domain dalam fase active berarti domain tersebut sudah terdaftar dan bisa digunakan secara penuh oleh pemilik domain. Domain yang sudah terdaftar dapat diperpanjang untuk jangka waktu lebih dari 10 tahun dan dengan tarif harga standar untuk domain tld saat registrasi domain.
Expired
Fase Expired adalah masa dimana domain mengalami kadaluarsa karena tidak diperpanjang sebelum tanggal berakhirnya, sehingga berstatus expired. Dalam fase ini semua layanan yang berkaitan dengan domain tidak berfungsi sehingga layanan website yang menggunakan domain tersebut tidak dapat diakses. Masa expired domain secara umum adalah 45 hari, sehingga dalam 45 hari tersebut domain bisa di renewal (diperpanjang) agar kembali aktif lagi.
Redemption Grace Period
Redemption Grace Period (Masa tenggang) adalah fase dimana domain tidak diperpanjang melebihi durasi expired (45 hari). Fase penebusan ini secara umum berlangsung dalam waktu 30 hari, tetapi hal bisa jadi mengalami perubahan tergantung dengan registrasi atau ekstensi domain kamu. Selama masa penebusan, domain masih bisa dilakukan perpanjangan tetapi dengan biaya tambahan yang telah ditentukan.
Pending Deletion
Fase Pending Deletion (Penghapusan Tertunda) adalah fase dimana domain tidak bisa diperpanjang lagi karena telah melewati fase Expired dan Redemption Grace Period, sehingga domain akan dihapus dari zona otoritasnya dan kembali ke status available (tersedia) untuk didaftarkan kembali. Fase ini biasanya berlangsung 5 hari sampai penghapusan data-data domain selesai.
Penutup
Sebagai pengguna domain kamu harus mengetahui siklus hidup domain dengan baik, agar bisa menjaga domain tetap aktif. Jangan lupa untuk selalu memperbarui domain kamu jika ingin menggunakannya dalam jangka waktu yang panjang.