Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS, Pilih Mana?

Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS
Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS

Mau mendapatkan kualitas cloud terbaik tetapi bingung harus pilih siapa? Ada tiga provider populer yang masing-masing memberikan layanan juara. Akhirnya ini menimbulkan perdebatan mengenai Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS.

Kalau bicara soal kelebihan dan kekurangan, masing-masing pasti punya poin tersendiri. Nah biar kamu gak ikutan bimbang, Sob, alangkah baiknya kita kulik sama-sama masing-masing layanan tersebut. Simak sampai habis, ya!

Jangan Asal Pilih VPS, Kenali Dulu Kebutuhanmu

Setiap project butuh resource berbeda. Yuk pelajari cara membaca spesifikasi VPS agar nggak overkill atau underpower!

Pelajari Tips Memilih VPS Sekarang!

Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS, Mana yang Terbaik?

Artikel ini bakal mengulas mulai dari definisi, fitur, hingga contoh penggunaan masing-masing provider. Soal mana yang terbaik, nanti bisa kamu tentukan sendiri mana yang paling menjawab kebutuhan perusahaan. Langsung saja yuk gulir ke bawah:

1. Microsoft Azure

Definisi

Layanan ini punya Microsoft dan sudah ada sejak tahun 2010. Kalau dilihat dari peringkat mana cloud yang paling menguasai pasar global, maka layanan ini menduduki posisi kedua. 

Sebanyak 22% orang di dunia menggunakan layanan ini. Adapun pembedanya dari layanan yang lain adalah Azure cocok untuk Windows plus sudah terintegrasi aplikasi Microsoft.

Layanan

Provider ini menawarkan dua macam layanan unggul, seperti Virtual Machine dan Functions. 

  • Azure VM: Masing-masing ukuran tentunya punya fungsi dan kebutuhan yang berbeda. Salah satu ukuran yang tersedia yaitu Instances, yang mana fungsinya untuk memaksimalkan komputasi, penyimpanan, hingga memori.
  • Azure Functions: Opsi komputasi sumber daya tanpa server. Ini bisa jadi pilihan bagi developer yang ingin menjalankan fungsi-fungsi tertentu tanpa memikirkan maintenance infrastruktur.
Cek Konten Lainnya:
Tutorial Belajar Cara Menggunakan Grafana

Biaya

Provider ini sebetulnya menawarkan program yang hemat biaya tanpa mengesampingkan kualitas. Mereka mengusung model bayar sesuai pemakaian. Dengan demikian biayanya bisa bervariasi, sesuai dengan penggunaan dan kapasitas sumber daya yang kamu minta. 

Contoh Penggunaan

Ada beberapa kasus penggunaan di mana Azure bisa jadi pilihan yang tepat. 

  • Kebutuhan akan Layanan Microsoft: Kalau bisnis kamu perlu mengakses aneka layanan Microsoft, maka lebih baik pilih Azure. Dengan VM berbasis Windows serta integrasi yang kaya, provider ini cocok untuk menerapkan hybrid cloud dan kebutuhan migrasi data.
  • Kebutuhan akan Keamanan: Untuk industri yang membutuhkan keamanan tinggi, kamu bisa menjadikan provider ini sebagai pilihan. Pasalnya provider ini memang mempunyai standar keamanan yang ketat untuk perlindungan data.

2. Google Cloud

Definisi

Berikutnya yang ada di AWS vs GCP vs Azure adalah GCP, atau singkatan dari Google Cloud Platform. Pertama kali dikembangkan pada 2011, tetapi sudah menduduki posisi ketiga sebagai provider cloud yang menguasai 9% dari pasar global. 

Apa yang mereka tawarkan sebetulnya mirip dengan dua layanan sebelumnya, namun jumlah pusat datanya masih lebih sedikit dari kedua provider tersebut. Biasanya orang-orang yang memilih GCP adalah mereka yang berurusan dengan DevOps.

Layanan

Nama virtual machine dari provider ini adalah Google Compute Engine. Mesin tersebut memiliki model khusus yang memberikan kebebasan bagi pengguna dalam mengatur sumber daya sesuai kebutuhan. 

Tetapi kalau membutuhkan komputasi tanpa server, maka ada Google Cloud Functions. Biasanya developer yang memilih layanan ini untuk menjalankan fungsi tanpa harus mengelola server.

Biaya

Model pembayarannya sesuai dengan apa yang kamu pakai. Jadi mahal atau murahnya biaya tergantung dari kapasitas  yang kamu gunakan.

Model pembayaran seperti ini berlaku untuk biaya mesin, biaya transfer data, maupun biaya penyimpanan. Selain itu, GCP juga punya diskon khusus untuk pengguna yang berlangganan hingga beberapa tahun sekaligus.

Cek Konten Lainnya:
Apa itu Data Center? Ini Tier dan Tips Memilihnya

Contoh Penggunaan

Kalau dari perbandingan Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS, GCP termasuk yang paling unggul soal manajemen dan analitik data. Pilihan yang cocok kalau kamu butuh menjalankan bisnis yang memproses data.

GCP juga unggul dalam melakukan kontainerisasi. Biasanya perusahaan memanfaatkan layanan ini untuk menjalankan aplikasi berbasis kontainer.

3. AWS

Definisi

AWS adalah produk dari Amazon yang paling banyak menguasai pasar global. Hal ini karena provider ini sudah ada sejak 2006, tak heran kalau provider ini menguasai 32% pasar global. 

Dengan jam terbang yang tinggi, provider ini punya layanan yang lengkap, meliputi basis data, komputasi, jaringan, penyimpanan, dan masih banyak lagi. Kelengkapan fitur ini yang menjadikannya sebagai andalan bagi perusahaan menengah hingga besar.

Layanan

Dari AWS vs Azure vs Google Cloud, AWS punya layanan yang kaya dan lengkap. Salah satu komputasi sumber daya yang terkenal adalah Amazon EC2 (Elastic Compute Cloud). 

Layanan tersebut merupakan cloud privat yang bisa diskalakan untuk berbagai kebutuhan. Kamu bisa mengatur sendiri jumlah penyimpanan hingga kecepatan CPU. Sedangkan untuk komputasi tanpa server, pilihlah jenis layanan Lambda.

Biaya

Sama seperti provider sebelumnya, AWS juga mempunyai model pembayaran sesuai pemakaian. 

Dengan fleksibilitas yang tinggi, cocok kalau kamu mau mengontrol biaya untuk mendapatkan harga terbaik. Namun semakin tinggi performa yang dipatok, maka semakin mahal pula biaya yang akan dikenakan.

Contoh Penggunaan

Layanan dari provider ini mempunyai jangkauan yang luas berkat banyaknya pusat data yang tersedia di seluruh dunia. Hal itu yang membuatnya sebagai pilihan yang ideal kalau kamu menjalankan bisnis dengan skala global.

Plus, fitur-fiturnya juga melimpah, sehingga memberikan manfaat yang ideal untuk berbagai kegunaan. 

Pilih Cloud Server Terbaik di Jagoan Hosting

Ingin solusi terjangkau untuk mengelola beban server? Serahkan pada layanan VPS Murah Indonesia dari Jagoan Hosting! Dirancang khusus untuk menangani kebutuhan bisnis. Pilih VPS Murah kalau kamu membutuhkan ini:

  • Uptime 99.9%
  • Pilihan lokasi server lokal untuk akses lebih cepat
  • Akses kontrol ke dashboard admin 
  • Bantuan teknis cia WhatsApp 24/7
  • Skalabilitas dan kustomisasi tinggi
Cek Konten Lainnya:
Migrasi Server: Pentingnya, Cara dan Tips Migrasi

Sedangkan kalau kamu butuh layanan terkelola biar bisa fokus mengembangkan bisnis, mending pilih layanan Cloud Managed Service. Kami bakal mengurus performa dan optimalisasi server supaya jadi lebih efisien. 

Sekarang sudah tau kan perbandingan Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS? Kamu mungkin tergoda dengan fitur-fitur mereka. Tetapi untuk kebutuhan lokal, Jagoan Hosting juga bisa jadi solusi yang bersahabat, lho. Yuk kunjungi kami sekarang!

VPS Bukan Sekadar Kapasitas, Tapi Juga Keandalan!

Banyak faktor yang mempengaruhi performa VPS, mulai dari uptime, dukungan teknis, hingga jenis virtualisasi. Kenali semuanya sebelum memilih!

Pelajari Faktor Penting dalam Memilih VPS!

FAQ

Apakah Google Cloud ada di Indonesia?

Ya, belum lama ini Google menyebutkan secara resmi bahwa layanan GCP sudah ada di Jakarta. Kehadiran layanan ini diharapkan agar pengguna di wilayah Asia Tenggara bisa ikut menikmatinya.

Apa kelebihan utama dari menggunakan Microsoft Azure?

Kelebihan utamanya adalah adanya fitur PaaS, IaaS, dan SaaS. Ketiga fitur tersebut memudahkan pengguna dalam mengelola aplikasi. Dengan begitu, kamu gak perlu pusing memikirkan maintenance platform tersebut.

Apa saja alternatif selain AWS?

Beberapa alternatif selain AWS meliputi Microsoft Azure, GCP, IBM Cloud, Oracle hingga DigitalOcean. Masing-masing punya fitur kuncinya tersendiri. Jadi lebih baik memahaminya dulu untuk menemukan yang paling tepat.

Apakah Google Cloud Platform berbayar?

Berdasarkan pernyataan resmi yang tertera di Google, GCP tidak mengenakan biaya di muka alias gratis.

Apa 3 platform cloud teratas?

Tiga platform cloud teratas adalah Azure, GCP dan AWS. Ketiganya menguasai sebanyak 66% dari pasar infrastruktur jaringan cloud di seluruh dunia. Tak heran kalau sering ada pembahasan tentang Microsoft Azure vs Google Cloud vs AWS.

You May Also Like