Integrasi dan pengolahan data saat ini telah menjadi trend dan terasa semakin powerful. Tak heran bila profesi sebagai database administrator tak bisa dipandang sebelah mata banyak dibutuhkan dalam sebuah perusahaan.
Bagi kamu yang memiliki keahlian dalam bidang IT, namun bosan berhadapan dengan masalah perangkat. Maka, kamu patut mencoba profesi ini. So, apa itu database administrator dan bagaimana jenjang karirnya di Indonesia? Simak ulasannya berikut ini!
Pengertian Database Administrator (DBA)
Database administrator adalah seseorang yang menyimpan sekaligus mengelola data perusahaan menggunakan jenis software khusus dan tertentu. Dalam konteks ini, data yang dimaksud cukup beragam, yaitu mencakup aku pengguna, finansial, informasi customer dan sebagainya.
Dalam suatu perusahaan, fungsi database administrator adalah untuk memastikan bahwa seluruh data-data telah tersimpan, tersedia dan terjaga keamanannya dengan baik. Sehingga tidak rawan hilang dan tidak bisa diakses oleh orang lain yang tidak berwenang.
Kita bisa mengambil contoh database administrator di sebuah perusahaan e-commerce, seperti Tokopedia atau Shopee. Mereka harus memastikan bahwa setiap data dan informasi mengenai alur belanja customer sudah tersimpan dan bisa ditampilkan dengan baik di platform tersebut. Seperti pelacakan pengiriman.
Ruang lingkup pekerjaan ini cukup luas. Pastinya,setiap industri atau bidang lainnya yang berbasis internet dan digital membutuhkan peran seorang DBA di dalamnya untuk memastikan informasi terkait data perusahaan dikelola dengan profesional.
Jenis Database Administrator
Dalam prakteknya di lapangan, biasanya pekerjaan DBA dibagi dalam dua fokus utama, yaitu dalam application dan system. Berikut penjelasannya.
Application database administrator
Bidang ini fokus mendukung database yang sudah dirancang dalam software tertentu, misalnya aplikasi untuk customer service. Mereka juga menggunakan bahasa pemrograman yang cukup sulit dalam melakukan debug program serta mengelola aspek-aspek di dalamnya.
System database administrator
DBA pada bidang ini bertanggung jawab untuk mengelola aspek fisik dan teknis dari sebuah database seperti instal patch dan upgrade guna memperbaiki bug program. Biasanya, latar belakang yang dimiliki adalah arsitektur sistem. Mereka juga bertugas memastikan setiap database di komputer aman.
Baca juga: Cloud Firestore, Database Dokumen Baru untuk Pengembangan Aplikasi
Tugas Database Administrator
Secara umum, inti tugas dari profesi DBA adalah melakukan penyimpanan, pemeliharaan dan penjagaan data. Dimana, database tersebut hanya boleh digunakan oleh pihak-pihak tertentu. Profesi ini berperan sebagai penjaga pintu yang memberikan atau menolak akses berbeda pihak yang hendak mengakses database.
Mereka akan terlibat dalam seluruh proses perencanaan hingga strategi pemeliharaan database. Mereka juga menjadi pihak yang akan mengatasi kendala-kendala seputar database yang muncul. Jika diurutkan, berikut tugas database administrator.
- Terlibat dalam penyusunan rancangan database berdasarkan kebutuhan user
- Melakukan penyimpanan database
- Membuat desain database yang baik
- Melakukan pemeliharaan database
- Melakukan dokumentasi
- Mengelola izin akses database
- Mengatasi kendala database
Skill Apa yang Harus Dikuasai?
Pengetahuan tentang ilmu IT menjadi skill dasar yang harus dikuasai oleh seorang DBA. Jika berbicara mengenai data, maka tak heran jika pekerjaannya akan sedikit rumit dan memerlukan ketelitian. Belum lagi kalau sampai ada kesalahan satu data aja bisa gawat Sob.
Maka dari itu, untuk bisa menyelesaikan semua tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Seorang database administrator setidaknya harus memiliki beberapa soft skill maupun hard skill berikut ini.
- Problem-solving
- Kemampuan analisis
- Manipulasi database
- Merancang dan desain database
- Kemampuan bekerja sama dalam tim
- Mudah beradaptasi
Nggak cuma itu, Sob! Seperti halnya profesi di bidang IT lainnya, kamu perlu menguasai bahasa pemrograman kalau mau berkarier di bidang ini. Adapun beberapa jenis bahasa pemrograman dan perangkat yang wajib dikuasai adalah:
- Linux
- Windows operating system
- Microsoft access
- SQL
- Unix
- Oracle
- HTML
Baca juga: Beginilah Cara Melakukan Remote Database dengan HeidiSQL
Prospek Kerja dan Jenjang Karir DBA di Indonesia
Tertarik menjadi DBA? Coba kembangkan dirimu dan kuasai skill di atas. Pastikan dirimu pantas untuk menempati posisi tersebut. Jangan khawatir dengan peluang kerjanya karena posisi ini menjadi posisi yang cukup banyak diminta oleh perusahaan atau instansi lainnya.
Kemajuan teknologi yang membuat perusahaan dan instansi lain harus memiliki database berbasis digital membuat peluang karir pada profesi ini terus meningkat. Apalagi hampir semua lini kehidupan juga mulai beralih ke arah digitalisasi. Database menjadi salah satu hal yang penting dan perlu dikelola.
Biasanya perusahaan Indonesia menginginkan kualifikasi DBA minimal lulus S1. dimulai dengan jenjang entry level, namun tak jarang perusahaan yang menawarkan jenjang karir tinggi dan cepat hingga manajer ketika kamu sudah memiliki jam terbang tinggi.
Berbicara mengenai prospek dan jenjang karir, tentu erat kaitannya dengan gaji. Berapa kira-kira gaji database administrator di Indonesia, Sob? Jika masih pada jenjang entry level, gajinya mulai dari Rp5 juta. Sementara, jika sudah ada di level senior, kamu bisa mendapatkan gaji hingga Rp14 juta. Bagaimana, menggiurkan bukan?
Nah, itu dia penjelasan mengenai pekerjaan database administrator. Well, Jangan ragu mencoba berkarir sebagai database administrator. Ada peluang besar yang bisa kamu manfaatkan. Perusahaan juga akan memberikan upah menggiurkan lho untuk posisi ini. Semangat, Sob!
Oh iya, buat kamu yang cari informasi promo atau apapun perihal website, bisa tanyakan Mimin di media sosial kami. Eits, jangan lupa follow dulu ya, Sob! Di @jaghostid penyedia layanan VPS Indonesia dan Hosting Terbaik!
