- AWS punya dua layanan VPS, yaitu EC2 dan Lightsail.
- AWS VPS berfungsi untuk hosting, tetapi konfigurasinya rumit dan sistem billing-nya kompleks.
- Pertimbangkan pilih VPS lokal yang lebih terjangkau dan minim latensi.
Website Anda Lemot? Saatnya Pindah ke VPS Powerful!
Nikmati performa optimal dengan CPU & RAM Dedicated, Gratis SSL, dan Backup Harian Otomatis. Semua ini bisa Anda dapatkan dengan harga terjangkau!
Apa itu VPS di AWS?
VPS yang ada di AWS adalah server virtual yang disediakan oleh Amazon Web Services. Nama layanan keduanya yaitu Amazon Lightsail dan Amazon EC2.
Perbedaannya, EC2 menawarkan fleksibilitas yang lebih tinggi agar pengguna bisa mengatur server sesuai kebutuhan. Sebaliknya, Lightsail memiliki fitur yang lebih sederhana, cocok untuk pemula,
Bagi kamu yang sedang mencari layanan AWS VPS, sebaiknya pertimbangkan dulu fitur, kelebihan, dan kekurangannya.
Meski AWS merupakan infrastruktur skala global, tidak semua orang cocok menggunakannya. Layanannya bisa terbilang kompleks dan sedikit mahal.
Sebelum memutuskan untuk menggunakan layanan ini, ada baiknya memahami lebih dalam melalui artikel berikut!
Sekilas tentang AWS VPS
AWS (Amazon Web Services) adalah platform cloud computing dari Amerika Serikat dengan pengguna dari seluruh dunia. Salah satu layanannya adalah VPS (Virtual Private Server).
Melalui VPS, pengguna bisa memiliki server virtual dengan sumber daya teralokasi untuk menjalankan aplikasi atau website.
AWS menawarkan dua jenis VPS, yaitu:
- Amazon EC2, yaitu layanan VPS dengan fleksibilitas tinggi dan memberikan kebebasan bagi pengguna untuk mengatur sumber daya sesuai kebutuhan bisnis.
- Amazon Lightsail, yaitu layanan yang dirancang untuk pemula dengan fitur-fitur yang mempercepat proses konfigurasi.
Kelebihan dan Kekurangan
Ketahui juga kelebihan dan kekurangan layanan AWS VPS sebagai bahan pertimbanganmu, di antaranya:
Kelebihan
- Fleksibel dan sangat skalabel untuk mengatur sumber daya.
- Pembayaran berdasarkan penggunaan.
- Sudah terintegrasi dengan ekosistem AWS (seperti S3, RDS, CloudWatch, IAM, dan lainnya).
- UI sederhana dan intuit untuk Lightsail.
Kekurangan
- Harga AWS tidak transparan, bisa muncul biaya tak terduga.
- Butuh waktu untuk memahaminya pengaturan konfigurasi.
- Layanan Lightsail lebih terbatas dan tidak cocok untuk kebutuhan enterprise.
- Instances berpotensi mengalami throttling.
Cara Membuat VPS di AWS
Apabila kamu jadi menggunakan AWS VPS, maka kamu perlu melakukan konfigurasi dulu agar VPS (misalnya EC2) bisa bekerja dengan baik. Berikut panduan tata caranya:
Konfigurasi AWS EC2
- Buka web AWS melalui aws.amazon.com.
- Pilih menu Root User dan login ke akun dengan email dan kata sandi.
- Pada panel menu sisi kiri, klik INSTANCES > Instances.
- Setelah muncul Instance List, tekan Launch Instance.
- Select Image/OS yang diinginkan. Misalnya Ubuntu 18.04.
- Lalu, tentukan Instance Type. Kamu bisa pilih t2.micro, 1 vCPU, dan 1 GB memory.
- Tekan Launch and Review untuk melanjutkan.
- Selanjutnya kamu diminta mengunduh SSH key untuk mengakses instance dari SSH client.
- Klik Create new key pair, lalu tambahkan key pair name kamu.
- Tekan Launch untuk memulai.
Mengakses EC2 dari SSH Client
- Buka SSH client kamu. Cara bisa menggunakan PuTTY, moba xterm, atau lainnya.
- Klik menu Create new session.
- Tambahkan domain/IP EC2 instance.
- Kemudian, ketik username kamu di atas kata “ubuntu”.
- Tekan check Use Private Key untuk memeriksa.
- Temukan file <private_key>.pem yang kamu dapatkan sebelumnya.
Selesai
Setelah mengikuti langkah-langkah tadi, maka VPS sudah aktif. Kamu sudah bisa mengakses EC2 milikmu di AWS untuk kebutuhan deploy website, instal aplikasi, atau kebutuhan lainnya.
Kegunaan VPS
Ketika kamu berencana menggunakan VPS, sudahkah kamu tau alasan kenapa menggunakannya? VPS menawarkan fungsi yang fleksibel, beberapa kegunaannya yaitu:
1. Hosting Website dan Aplikasi
VPS berguna untuk menjalankan aplikasi dan website agar dapat diakses oleh siapa saja secara online.
Ini bisa kamu gunakan untuk menayangkan situs web pribadi, toko online, atau aplikasi berbasis web. Dengan menggunakan hosting, performa website dan aplikasi bisa stabil.
2. Server Ujian
Selain untuk menjalankan website dan aplikasi, VPS juga bisa dipakai untuk melaksanakan ujian online agar tetap stabil, meski penggunanya ramai.
3. Server Remote Desktop (RDP)
AWS VPS juga bisa kamu gunakan sebagai remote desktop, yaitu tool untuk mengakses sistem operasi dari jarak jauh.
Cocok untuk kamu yang tetap butuh kontrol penuh ke sistem tanpa perlu repot membawa perangkat fisik.
4. Server Testing
Jika kamu seorang DevOps yang ingin melakukan pengujian aplikasi atau website bisa menggunakan VPS. Ini memastikan agar proses deployment bisa lebih lancar tanpa mengganggu server utama.
5. Tempat Penyimpanan Data
Beberapa pengguna ada yang menggunakan VPS sebagai tempat penyimpanan data. Contohnya data cadangan (backup) atau database penting lainnya. Dengan menyimpannya di server VPS AWS, data bisa diakses kapanpun dibutuhkan.
6. Server Email
VPS juga dapat difungsikan sebagai server email yang terisolasi. Cara ini bisa memberikan kontrol penuh atas pengiriman email bisnis kamu.
7. VPN
Fungsi lainnya adalah menggunakan VPS sebagai server VPN pribadi. Biasanya orang yang melakukan ini bertujuan untuk menjaga keamanan jaringan internet dengan membatasi akses ke konten berdasarkan batasan wilayah.
Perbandingan AWS dan VPS
Mungkin kamu bertanya-tanya apa yang membedakan keduanya. Untuk itu, mari pahami perbedaan VPS dan layanan EC2 atau Lightsail dari AWS.
Fitur | VPS AWS (EC2 / Lightsail) | VPS Biasa |
Harga | Harga tergantung penggunaan RAM dan CPU. | Provider seperti Jagoan Hosting menyediakan paket di bawah Rp100.000 dengan spesifikasi yang cukup memadai. |
Sistem Pembayaran | Ada yang flat per bulan, tetapi ada juga yang per detik/jam | Harga jelas dan tidak ada biaya tersembunyi. |
Lokasi Data Center | Tidak transparan, hanya 1 yang diungkap di Jakarta | Data center di Surabaya, Jakarta, dan Singapura (Jagoan Hosting) |
Pengelolaan | Pengguna baru menganggap agak rumit, khususnya bagi yang tidak punya pengalaman. | Tersedia opsi layanan Managed VPS dengan dukungan pengelolaan penuh (konfigurasi) tanpa butuh pengalaman teknis. |
FAQ
Apakah AWS ada di Indonesia?
Ya. AWS menyediakan layanan untuk warga Indonesia melalui AWS Asia Pacific Region. Meskipun menyediakan layanan lokal, harganya masih mengikuti standar global.
AWS per bulan berapa?
Harga AWS VPS terbaru bisa kamu cek melalui web resminya. Namun sedikit informasi, AWS menerapkan biaya per detik, per permintaan dan per fitur. Bisa membengkak kalau kamu tidak tahu apa yang kamu butuhkan.
Apakah AWS memiliki pusat data di Indonesia?
Ya. Berdasarkan situs resminya, AWS punya data center di 3 lokasi berbeda di Indonesia, salah satunya di Jakarta. Namun 2 lokasi lainnya tidak diungkap.
AWS Kemahalan? Saatnya Beralih ke VPS Jagoan Hosting yang Lebih Hemat!
AWS VPS memang punya performa tinggi, tetapi harganya sering bikin pengeluaran membengkak. Tenang, kini kamu tidak usah khawatir, ada VPS Murah Berkualitas dari Jagoan Hosting yang bisa jadi pilihan.
Layanan ini memiliki lokasi data center yang tersebar di Surabaya, Jakarta, dan Singapura agar latensi rendah dan uptime stabil 99.9%. Sistem pembayarannya fleksibel, bisa sesuai anggaran. Asyiknya, kamu akan mendapat bonus SSL gratis, cPanel, hingga Imunify360.
Namun kalau kamu membutuhkan layanan terkelola, ada VPS Managed terbaik yang bakal urus layananmu secara penuh, dari konfigurasi sampai monitoring.
Yuk, konsultasi gratis dengan tim Jagoan Hosting untuk menemukan layanan VPS yang paling sesuai agar bisnis maksimal.