VPS Docker Hosting Adalah: Fitur, Kelebihan dan Tips Memilih

Lebih baik pakai VPS biasa atau VPS docker hosting?

Layanan ini memang bukan layanan VPS biasa, melainkan sudah mendukung Docker. Soal lebih baik mana, semuanya kembali pada kebutuhanmu.

Kalau kamu hanya membutuhkan server virtual untuk pengelolaan data biasa, maka VPS biasa sudah cukup.

Namun, VPS yang mendukung docker memiliki kapabilitas yang lebih luas, di mana kamu bisa melakukan deploy aplikasi berbasis kontainer dengan mudah.

VPS docker hosting bisa jadi andalan buat kamu yang ingin mengelola aplikasi berbasis kontainer secara efisien.

Alih-alih harus melakukan setting server secara manual untuk setiap aplikasi, Docker memungkinkan pengelolaan banyak aplikasi dalam satu VPS.

Akan tetapi, kamu pasti tau bahwa membangun lingkungan untuk aplikasi Docker dari awal butuh waktu lama. Di sinilah VPS docker hadir untuk mempermudah pekerjaanmu. Sudah tau apa saja fiturnya? Simak di bawah ini!

Apa itu VPS Docker Hosting?

VPS docker adalah layanan VPS yang sudah mendukung Docker. Namun sudahkah kamu tau apa arti masing-masing docker dan VPS?

• Docker adalah alat virtualisasi untuk membuat lingkungan terisolasi bernama container. Dengan kontainer, aplikasi bisa bekerja dengan sumber daya CPU, memori, dan jaringan sendiri, sehingga tidak mengganggu host.
• VPS adalah layanan yang menyediakan lingkungan virtual terisolasi lengkap dengan sumber daya sendiri.

Maka jika dibandingkan antara Docker vs VPS, keduanya bukan teknologi yang bisa dipukul rata.

Namun apabila Docker dipasang ke VPS, maka pengguna bisa mendapat fleksibilitas yang lebih  luas menjalankan banyak aplikasi sekaligus tanpa risiko saling mengganggu.

Fungsi VPS Docker Hosting dalam DevOps

Tim teknis yang bergerak sebagai DevOps akan sangat terbantu dengan layanan ini. Pekerjaan bisa jadi lebih mudah dan efisien.

Pastinya kamu penasaran apa yang ditawarkan dari layanan ini, berikut penjelasannya:

1. Mempercepat Pipeline CI/CD

Hal ini karena Docker bisa membangun kontainer secara otomatis dari Dockerfile. Otomatis tim teknis tidak perlu melakukan build dan deploy manual yang berulang.

Ditambah lagi, kontainer mampu dijalankan lebih cepat daripada VM yang mengharuskan boot OS lengkap.

2. Isolasi untuk Mencegah Crash Semua Aplikasi

Docker juga menggunakan sistem kontainer untuk mengisolasi masing-masing aplikasi, meski menggunakan VPS yang sama. Cara ini efektif mencegah sistem crash jika salah satu aplikasi bermasalah.

3. Memaksimalkan Penggunaan Sumber Daya

VPS docker hosting mampu mengelola sumber daya secara maksimal, sehingga penggunaan sumber daya lebih sedikit daripada VM yang butuh OS penuh.

Bagi DevOps ini suatu kabar baik, karena artinya kamu bisa melakukan hosting banyak aplikasi dalam satu VPS.

4. Memudahkan Skalabilitas

Jika ingin meningkatkan kapasitas VPS, maka kamu tinggal melakukan kloning kontainer atau memindahkan aplikasi antar server. Ini karena Docker menggunakan image aplikasi yang mudah dijalankan di berbagai VPS.

5. Backup Sederhana

Tidak perlu proses panjang untuk melakukan backup dengan VPS docker. Proses backup bisa langsung dilakukan dengan mengubah kontainer menjadi image, lalu menyimpannya atau memindahkannya ke server lain.

Kelebihan VPS Docker

VPS docker hosting masih memiliki keunggulan lain yang wajib kamu tau. Untuk menikmati segala kelebihan ini, tentu kamu harus install Docker atau menggunakan VPS docker siap pakai. Adapun beberapa kelebihan lainnya yaitu:

• Deploy aplikasi kontainer jadi lebih cepat tanpa instalasi manual.
• Lingkungan hosting yang terisolasi untuk menjaga sistem utama agar minim gangguan.
• Proses backup lebih cepat karena berbasis image yang mudah dipindahkan ke server lain.
• Membantu DevOps untuk workflow CI/CD.
• Mengelola banyak aplikasi dalam satu VPS tanpa menyebabkan gangguan performa.

Perbedaan VPS Docker dengan VPS Hosting

Jika kamu membutuhkan fungsi Docker pada VPS, maka pastikan kalau layanan yang kamu pilih bukan VPS biasa. Keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut perbandingan kedua layanan ini:

Aspek	VPS Hosting Biasa	VPS Hosting dengan Docker
Virtualisasi	Menggunakan virtualisasi tingkat hardware (VM)	Menggunakan virtualisasi tingkat OS (container)
Isolasi	Semua aplikasi berjalan di sistem OS yang sama	Masing-masing aplikasi berjalan di kontainer terisolasi
Pengelolaan Lingkungan	Butuh setup dan konfigurasi terlebih dulu	Pengelolaan otomatis karena Docker images
Penggunaan Sumber Daya	Konsumsi RAM dan CPU lebih tinggi karena OS penuh untuk tiap VM	Lebih ringan karena sharing kernel host OS
Deployment Aplikasi	Harus set-up ulang di tiap VPS	Bisa deploy image ke banyak VPS
Keamanan	Bug di satu aplikasi bisa memengaruhi seluruh server	Container terisolasi sehingga masalah tidak ganggu yang lain
Skalabilitas	Terbatas	Mudah karena bisa kloning kontainer
Backup	Perlu backup manual	Hanya perlu backup image container, maka semua akan ikut

Tips Memilih Layanan VPS Docker Hosting Provider

Selain memahami berbagai keunggulannya, pastikan kamu juga tau cara memilih provider yang tepat agar kebutuhan tetap terpenuhi. Beberapa tips penting yang perlu kamu ingat saat memilih provider, yaitu:

1. Pilih provider yang mendukung instalasi pre-installed Docker.
2. Pastikan provider menawarkan skalabilitas sumber daya.
3. Cari provider dengan testimoni positif.
4. Pilih VPS dengan uptime tinggi 99.9% dan sumber daya (CPU, RAM, dan SSD) yang fleksibel.
5. Cek lokasi data center untuk memastikan latensi rendah ke target pengguna.
6. Periksa kualitas dukungan teknis dan pastikan aktif 24/7.
7. Pertimbangkan mekanisme pembayaran, apakah bayar sesuai pemakaian atau per paket.

FAQ

Bagaimana cara install docker VPS?

Untuk menginstal docker di Ubuntu atau Debian, kamu perlu melakukan update sistem dan akses ke root. Selanjutny

a, bisa menggunakan perintah terminal: apt install docker.io.  

Apakah Docker bagus untuk hosting?

Ya, Docker akan memudahkan proses deploy dan scaling aplikasi berbasis container. Dengan begitu, kamu tidak perlu melalui tahap konfigurasi rumit.

Apa perbedaan dari VM dengan Docker?

VM mengandalkan sistem operasi yang lengkap untuk setiap instance, sedangkan Docker lebih ringan, karena menggunakan kontainer yang berbagi kernel OS host.

Rekomendasi Provider VPS Docker Hosting

Kalau sudah tau segala fitur dan manfaatnya, khususnya untuk DevOps, sekarang saatnya menentukan provider terbaik yang menyediakan VPS docker. Bagi tim teknis yang membutuhkan kontrol penuh, VPS Murah Berkualitas dari Jagoan Hosting bisa jadi pilihan yang tepat.

VPS docker hosting ini sudah mendukung Docker agar mengelola aplikasi berbasis container lebih mudah tanpa instal manual. Tetapi kalau kamu ingin fokus pada bisnis tanpa repot urus teknis, sebaiknya pilih VPS Managed.

Dengan VPS Managed Server, kamu akan mendapat support penuh dari tim IT professional untuk setup hingga update. Daripada bingung pilih yang mana, lebih baik langsung konsultasi gratis via WhatsApp sekarang!