Cara Membuat Website Toko Online dengan Woocommerce

Cloud VPS
Admin Tutorial
Latest posts by Admin Tutorial (see all)

Pengantar

Sebagai permulaan mari kenalan dengan  Woocommerce, Woocommerce adalah plugin E-commerce open source yang ada pada WordPress. Plugin ini adalah platform yang tepat untuk kalangan bisnis kecil maupun yang sudah besar. Karena WooCommerce memiliki fitur yang lengkap seperti metode pembayaran , pengiriman yang berbeda, variabel produk, dll.

Dalam Tutorial ini, kamu akan mempelajari bagaimana untuk memasang WooCommerce di website WordPress kamu sob.

Prasyarat

Ada beberapa prasyarat yang perlu dipenuhi agar kamu sukses mengikuti tutorial ini

Langkah 1, Masuk ke mode admin WordPress

Masuk ke mode admin dengan mengetikkan alamat

https://domainkamu/wp-admin , akan muncul form login seperti gambar dibawah ini, lalu isikan user dan password wordpress kamu.

Login wp-admin

Login WordPress

Klik Menu Plugin → Add new untuk menambahkan plugin yang ingin kamu install.

Add new plugin

Ketikkan Plugin WooCommerce dikeyword untuk mencari plugin yang akan kamu  install, setelah ketemu klik Install Now

Install Woocommerce

Tunggu proses installasi WooCommercenya.

Proses Instalasi

Langkah 2, Aktivasi Plugin WooCommerce

Saat proses pengaktifan WooCommerce kamu akan dibawa ke mode setup WooCommerce, dan ini merupakan tahap dasar penyetingan WooCommerce, ikuti langkah langkah berikut

Klik Activate untuk aktivasi pluginnya

Aktivasi Woocommerce

Pada halaman Store Setup, isi data sesuai dengan kebutuhan kamu. pada contoh gambar setting lokasi toko di Indonesia (pilih sesuai daerah kamu), menyeting mata uang sesuai kebutuhan toko kamu dan juga alamatnya, jika sudah klik lets go

Note : untuk checkbox bisa di centang sesuai kebutuhan

Administrasi Woocommerce

Pada Payment Cukup Checklist metode pembayaran yang akan kamu pakai

Setting Payment

Pada Shipping kamu mengisikan dua metode Shipping untuk dalam Negeri dan Luar negeri, untuk shipping method kamu bisa memilih dua metode yaitu :

  • Flat rate (harga berdasarkan pengiriman rata-rata Per Item)
  • Free shipping (pengiriman gratis).

Kemudian untuk satuan berat bisa disesuakan dengan barang yang akan kamu jual.

Setting Shipping

Pada Recommended kamu bisa melewatinya bila tidak ingin diinstall ataupun bisa dichecklist karena fungsinya adalah untuk ekstensi tambahan untuk WooCommerce kamu

Integrasi 3rdparty

Lanjut Halaman Active, pada halaman ini kamu dihadapkan pada JetPack, jetpack sendiri adalah plugin pada WordPress yang terkait dengan Security. Jika kamu ingin opsi keamanan tambahan kamu bisa mengaktifkannya. Tetapi pada tutorial ini kamu skip saja

Jetpack

Setelah ini kamu bisa mengisi maupun mengosongi pada tab get tips, product updates, (opsional) karena disini kamu akan menerima email tentang tips dalam marketing.

Lalu klik Create Product untuk menambahkan produk yang akan kamu jual. dan apabila kamu sudah mempunyai produk untuk store, kamu bisa menambahkan dengan mengklik import product

Opsi import

Langkah 3 - Menambahkan Produk

Ini adalah form untuk menambahkan produk, kamu bisa menambahkan seperti nama produk, deskripsi produk, deskripsi produk secara singkat, data produk, gambar produk, tag produk, kategori produk. Klik Publish untuk menambahkan produk sob.

Tambahkan produk Woocommerce

Ini adalah hasil dari Produk yang telah kamu tambahkan, asik kan sob

Hasil tambah produk woocommerce

Langkah 4, Install Plugin Hitung Ongkos Kirim

Pada halaman dashboard WordPress klik Plugins lalu pilid Add New

Pada kotak search plugins ketik ongkoskirim.id, lalu klik Install Now

Klik Activate untuk mengaktifkan plugin

Jika proses Activate berhasil maka kamu akan mendapatkan notifikasi bahwa plugin berhasil diaktifkan.

Langkah 5, Setting Shipping

Pada dashboard klik menu WooCommerce lalu Settings kemudian klik Shipping pada menu bar.

Setelah klik shipping, klik ongkoskirim.id untuk melakukan pengaturan selanjutnya.

Centang Enable, agar shipping plugin dapat digunakan. Selanjutnya pada Choose Expedition, pilih ekspedisi yang tersedia di kota mu atau sesuai dengan keinginan mu.

Isi lokasi pengiriman produk mu pada Store Location. Untuk pilihan-pilihan di bawahnya merupakan optional. Setelah kamu mengisi semuanya, klik Save changes.

Langkah 6, Install Plugin Pembayaran (RAPay)

Unggah file .zip di wordpress plugin manager dan aktifkan plugin. Pada dashboard woocommerce klik settings lalu payments untuk mengaktifkan metode pembayaran yang diinginkan. Aktifkan kode pembayaran dengan cara settings lalu advanced, pilih bagian kode pembayaran. Selanjutnya kamu bisa melakukan konfigurasikan plugin sesuai keinginan

Penutup

Sampai langkah ini selesai untuk dasar membuat Website Toko Online dengan WooCommerce dan menghitung ongkos kirim saat ada transaksi pembelian dari konsumen mu. Terima kasih semoga Tutorial kali ini membantu kamu kamu yang lagi bingung sob!

Selanjutnya kamu bisa ikuti panduan berikut ini sob!

Apakah artikel ini membantu, Sob?

Berikan rating buat artikel ini!

Rata-rata rating 4.2 / 5. Dari total vote 6

Pertamax, Sob! Jadilah pertama yang memberi vote artikel ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Related Posts
Tutorial Mengatasi CSS yang Tidak Terbaca di WP Admin

Hai, Sob! Pernahkah kamu mengalami permasalahan dengan dashboard administrator tampil tanpa CSS? Seperti semua link tidak tertata seperti seharusnnya, contohnya Read more

Tutorial WordPress – Mengatasi Warning: Cannot modify header information

Halo, Sob! Pernahkah kamu mengalami pesan peringatan seperti ini saat instalasi pertama WordPress maupun upgrade WordPress kamu? Warning: Cannot modify Read more

Cara Atasi Fatal Error Allowed Memory Size of Bytes Exhausted

Pengantar Pernahkah kamu mengalami pesan "Fatal error: Allowed memory size of 33554432 bytes exhausted" saat kamu mencoba upload sebuah gambar Read more

Tutorial Mengatasi Fatal Error Undefined Function Is_network_admin()

Pernahkah kamu mengalami error seperti di bawah ini? "Fatal error undefined function is_network_admin()" Biasanya error ini muncul saat kamu melakukan Read more