Halo, Sobat Jagoan! Taukah kamu Server Ubuntu ternyata bisa diakses melalui antarmuka grafis, lho! Jika biasanya kamu berinteraksi dengan server menggunakan terminal atau console, artikel ini akan menunjukkan cara mengaksesnya lewat tampilan desktop, mirip seperti saat kamu membuka laptop atau PC dengan GUI.
Untuk melakukannya yaitu menggunakan Remote Desktop Protokol (RDP) yang bekerja dengan model client-server, di mana klien RDP diinstal di komputer lokal dan server RDP diinstal pada server remote.
Prasyarat
- Server Ubuntu 22.04 dengan akses user non-root yang memiliki sudo privileges
- Minimal RAM 2GB
- Memiliki RDP di lokal komputer:
- Windows: Remote Desktop Connection (biasanya bawaan Windows)
- macOS: Microsoft Remote Desktop Application
- Linux: FreeRDP atau Remmina
Yuk, mulai tutorialnya dan simak sampai akhir, Sob!
STEP 1: Instal Desktop Environment di Server Ubuntu
- Pertama, buat koneksi SSH ke VPS kamu melalui terminal menggunakan informasi kredensial yang sudah didapatkan. Detail informasi layanan, bisa diakses seperti pada Informasi Awal Layanan VM.
Jika menggunakan sistem operasi Windows, kamu bisa menggunakan PuTTY.
- Setelah itu instal desktop environment Xfce yang ringan dan ramah pengguna.
sudo apt update
sudo apt install xfce4 xfce4-goodies -y
Jika diminta memilih display manager direkomendasikan pilih lightdm. Tapi, kalau tidak ada lewati saja.
STEP 2: Instalasi xrdp di Ubuntu
- xrdp adalah program open-source dari server RDP yang memungkinkan pengguna untuk mengakses server Ubuntu dari seolah-olah dari komputer lain bukan dari terminal.
sudo apt install xrdp -y
- Setelah diinstal, pastikan statusnya active.
sudo systemctl status xrdp

- Kalau belum aktif, jalankan:
sudo systemctl start xrdp
- Agar otomatis aktif setiap server dijalankan, gunakan perintah:
sudo systemctl enable xrdp
Step 3: Konfigurasi xrdp dan Firewall
File konfigurasi utama xrdp berada di /etc/xrdp/xrdp.ini yang bisa kamu sesuaikan berdasarkan kebutuhan koneksi RDP. Di dalam file tersebut akan ada beberapa section konfigurasi, seperti:
- Globals -> berisi pengaturan umum untuk seluruh sistem xrdp
- Logging -> xrdp mencatat dan menyimpan setiap aktivitasnya di sini
- Channels -> jalur komunikasi tambahan yang bisa digunakan saat sesi RDP berlangsung
- Session types -> xrdp mendukung beberapa jenis sesi (cara menampilkan desktop jarak jauh), seperti Xorg: menggunakan tampilkan grafis langsung dari sistem Ubuntu dan XVnc: menggunakan VNC server sebagai perantara.
Jenis sesi ditandai dengan tanda kurung, misalnya [Xorg], [XVnc].

Di dalam file konfigurasi tersebut pada bagian Session type, secara default pengaturan akan meminta (ask) username dan password jika ingin memulai koneksi.
- Setelah menginstal xfce sebagai desktop environment, maka selanjutnya adalah mengatur bahwa tampilan desktop dari xfce yang harus dijalankan jika ada yang login lewat RDP.
echo "xfce4-session" | tee ~/.xsession
sudo systemctl restart xrdp

- Kemudian, izinkan port 3389 di firewall untuk membuka koneksi RDP. Tapi pastikan dulu ufw aktif atau enable.
sudo ufw enable
sudo ufw allow 3389/tcp
Kalau ingin lebih spesifik menggunakan IP publik server, gunakan perintah:
sudo ufw allow from ip_address/32 to any port 3389
Untuk melihat alamat IP public server kamu, jalankan perintah:
curl ifconfig.me
- Setelah rule firewall ditambahkan, lihat hasilnya menggunakan perintah:
sudo ufw status
Outputnya kurang lebih seperti gambar di bawah.

Pastikan juga kamu tidak memblokir akses SSH ya, Sob.
STEP 4: Menguji Koneksi RDP
- Pada Windows, buka Remote Desktop Connection. Lalu masukkan IP server dan username > klik Connect untuk memulai koneksi.

- Klik Yes pada pop-up identity verification

- Masukkan username dan password server Ubuntu kamu lalu klik OK jika sudah.

- Setelah itu tunggu, beberapa saat sampai menampilkan halaman utama desktop Ubuntu.

Tambahan
1. Multiple User di xrdp
xrdp mendukung banyak sesi pengguna secara bersaaman asalkan setiap pengguna memiliki akun dan sesi yang terpisah. Berikut cara menambahkan pengguna baru:
sudo adduser namauser
echo "xfce4-session" | sudo tee /home/namauser/.xsession
sudo chown namauser:namauser /home/namauser/.xsession
sudo chmod 644 /home/namauser/.xsession
sudo chmod 755 /home/namauser
Secara default xrdp bisa melayani sampai 50 sesi dalam satu waktu. Bila ingin membatasi jumlah pengguna dalam sesi bersamaan pengaturannya ada di session manager configuration.
sudo nano /etc/xrdp/sesman.ini
Ubah angkanya sesuai kebutuhanmu, misalnya:
MaxSessions=20
Simpan dengan Ctrl+X, Y lalu Enter dan restart xrdp.
sudo systemctl restart xrdp
Dan untuk melihat sesi pengguna aktif pada xrdp, jalankan perintah
sudo loginctl list-sessions
Apabila ada masalah saat pengguna mencoba login ke server melalui xrdp, misalnya gagal koneksi, layar hitam, atau sesi tidak terbuka. Kamu bisa cek log file di /var/log/xrdp.log atau /var/log/xrdp-sesman.log
2. Optimasi Performa xrdp
Jika kamu mengakses server Ubuntu melalui koneksi internet lambat atau jaringan dengan latensi tinggi, pengaturan bawaan xrdp bisa menyebabkan performa lambat atau sesi sering terputus. Berikut tindakan yang bisa kamu ambil untuk mengoptimalkan koneksi xrdp tetap berjalan lancar.
- Memilih desktop environment yang ringan seperti Xfce (pada artikel ini), LXDE, atau MATE
- Menonaktifkan efek visual desktop seperti shadow, animasi, transparansi, dll. Di Xfce caranya: Buka Application Menu → Settings → Window Manager Tweaks → pilih Compositor Tab → hilangkan centang pada Enable display compositing
- Kurangi resolusi tampilan dan kedalaman warna.
Di Windows RDP Client:
- Buka jendela Remote Desktop Connection
- Masuk ke tab Display
- Atur resolusi lebih rendah (misalnya 1024×768)
- Ubah Colors ke High Color (16-bit)
Di Remmina (Linux):
- Edit koneksi RDP yang tersimpan
- Masuk ke tab Display
- Atur Color Depth ke 16-bit atau 24-bit
- Mengaktifkan kompresi dan caching
Di Windows RDP Client:
- Masuk ke tab Experience
- Pilih kecepatan koneksi lebih rendah (misalnya 56 Kbps) → otomatis aktif kompresi dan menonaktifkan efek visual
Di Remmina (Linux):
- Masuk ke tab Advanced
- Aktifkan compression dan caching (jika tersedia)
- Menonaktifkan wallpaper latar belakang yang bisa menambah beban transfer pada remote. Misalnya di Xfce: Buka Settings → Desktop → pilih Background Tab → pada Style, pilih None
Demikian cara mengaktifkan remote desktop menggunakan xrdp di Ubuntu 22.04. Selamat mencoba, Sob.
Kalau ada yang masih bikin bingung, jangan ragu hubungi Tim Support Jagoan Hosting melalui Live Chat atau Open Ticket, Sob! Simak terus tips-tips dari Jagoan Hosting di laman Pusat Tutorial Hosting dan Domain Jagoan Hosting Indonesia. Good luck!
Halo, Sobat Jagoan! PHPMyAdmin adalah alat berbasis web yang memungkinkan kamu untuk mengelola database MySQL atau MariaDB melalui browser dengan Read more
Halo, Sobat Jagoan! Karena phpMyAdmin itu sering dipakai di mana-mana, banyak hacker yang suka mencoba masuk ke phpMyAdmin tanpa izin. Read more
Halo, Sobat Jagoan! Kamu mungkin sudah familiar dengan MySQL, tetapi tahukah kamu bahwa MariaDB menawarkan fitur yang serupa bahkan lebih Read more
Halo, Sobat Jagoan! Setelah kamu berhasil melakukan instalasi MariaDB, hal dasar yang bisa kamu lakukan yaitu membuat database baru untuk Read more