Alasan Hosting Web Kena Suspend & Cara Mengatasinya

hosting terkena suspend

Hai Sob! Gimana nih sama kondisi website yang kamu punya saat ini? Apakah sudah dioptimasi dengan baik sehingga nggak lemot saat diakses? Semoga kamu sudah menyediakan media penyimpanan dan hosting yang sudah memadai untuk data-data kamu, ya! 

Buat kamu yang belum familiar dengan hosting, singkatnya, layanan penyimpanan data satu ini ibaratnya seperti “rumah” untuk para website yang ada di internet.

Karena sistem penyimpanannya secara online, tentunya fleksibilitas dari sebuah hosting sangat membantu orang-orang yang membutuhkan storage besar tanpa harus khawatir hilang atau terhapus.

Data apa saja tuh yang biasanya disimpan di hosting? Tentunya beragam, mulai dari video, audio, gambar, hingga tulisan. Pokoknya, konten-konten yang ditampilkan pada halaman website kamu dapat tersimpan dengan rapi dan aman di hosting.

Meskipun hosting punya banyak kelebihan, terkadang, ada beberapa kendala yang bisa saja kamu alami saat menggunakan hosting di website kamu, salah satunya adalah terkena suspend.

Waduh, kok bisa, ya? Apa sih alasannya sebuah hosting bisa terkena suspend dan bagaimana cara mengatasinya? Simak pembahasannya di bawah ini yuk, Sob!

Penyebab Hosting Terkena Suspend

Secanggih-canggihnya teknologi, mengalami kendala merupakan hal lumrah yang pasti terjadi, entah memang kesalahan dari sistem atau dari si penggunaannya (user) nya itu sendiri.

Mungkin buat kamu yang baru pertama kali mengalami hosting yang terkena suspend akan merasa panik dan bingung bagaimana cara mengatasinya. Tapiii kamu tenang aja, Sob! Sebenarnya ada beberapa alasan kok mengapa hosting di website kamu kena suspend dan tiga faktor di bawah ini yang menjadi penyebabnya.

Cek Konten Lainnya:
Mengenal Dedicated Server, Manfaat dan Kelebihannya

1. Over Kuota

Memang, hosting mempunyai “kapasitas lebih besar” jika dibandingkan dengan media penyimpanan hardware. Namun, coba kamu ingat-ingat, jasa penyedia hosting tentunya memberikan daya kapasitas hosting berdasarkan paket yang beli.

Misalnya nih, kamu menggunakan Cloud Hosting dari Jagoan Hosting untuk website seharga Rp15.000/bulan dengan kapasitas 2 GB storage. Tapi, data yang kamu gunakan melebihi, tentunya kamu sudah bisa membayangkan dong ya apa yang terjadi sama hosting kamu? Entah loading-nya menjadi lama hingga terkena suspend.

2. Pembayaran Jatuh Tempo

hosting terkena suspend
Photo by rupixen.com on Unsplash

Hayo, siapa nih yang suka bayar hosting untuk website sendiri sampai jatuh tempo? Kamu harus paham jika jasa penyedia hosting seperti Jagoan Hosting memberikan apa yang kamu butuhkan supaya performa website tetap baik dan lancar saat diakses. Sebagai rasa terima kasih, tentunya kamu harus membayarnya tepat waktu.

Biasanya, ketika telat bayar tagihan, pihak jasa akan mengirimkan email ke kamu dengan batas maksimal 3x pemberitahuan terkait layanan hosting sebelum nantinya mengalami expired (pemberitahuan di H-7, H-5, dan H-3).

Jasa penyedia juga membutuhkan biaya untuk mengelola hosting dan memastikan data-data yang kamu simpan (beserta dengan para pengguna lainnya) tetap aman dan mudah untuk diakses. Jadi, kalau kamu bayar hosting-nya sampai jatuh tempo, jangan kaget kalau kena suspend, ya!

3. Kena Hack

Saat ini, sudah banyak banget yang paham dengan sistem pemrograman komputer, ada yang menggunakannya demi kebutuhan profesional kerja atau hanya “sekedar iseng” untuk merugikan orang lain di internet. 

Dedicated Hosting

Dengan berbagai macam alasan, seseorang bisa saja terkena hack pada sistem hosting, sehingga nggak bisa diakses dan salah satu cara terbaik adalah menghubungi jasa penyedia hosting untuk memperbaikinya.

Cek Konten Lainnya:
Perbedaan Shared Hosting vs Dedicated Hosting, Pilih Mana?

Cara Mengatasi Hosting Terkena Suspend

hosting terkena suspend
Photo by XPS on Unsplash

Cara untuk mengatasi hosting yang terkena suspend adalah memastikan jika kamu membayar tepat waktu layanan hosting dan gunakan media penyimpanan dengan bijak (jangan sampai over capacity) serta pastikan jika hosting menggunakan fitur keamanan baik, sehingga nggak muda terkena virus atau hack.

Selain itu, khusus pelanggan berlangganan bukti potong, kalau misalnya kamu nggak memberikan konfirmasi sampai H+50 setelah bayar invoice, maka layanan otomatis akan di- suspend oleh sistem. 

Cara mengatasi ada dua, yakni antara kamu kirim bukti potong via tiket/bayar kekurangan bukti potong di invoice yang diterbitkan oleh sistem. 

Atau misalnya kamu melakukan pelanggaran apapun yang menjadikan hosting suspend dan nggak ada informasi lewat email, biasanya dapat disampaikan via tiket. Cara mengatasinya adalah dengan cara membalas tiket dan melakukan perbaikan.

Nah, itu tadi alasan kenapa hosting kamu bisa sampai terkena suspend berikut juga cara mengatasinya. Untuk dapatkan update artikel seputar teknologi digital, pantengin website Jagoan Hosting terus yah!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
hosting ddos
Read More
Hosting dan VPS dengan Dukungan Anti DDoS
DDoS merupakan sebuah serangan yang dilakukan oleh suatu pihak melalui pemenuhan situs menggunakan trafik palsu dan membuat situs…
hosting cpanel murah
Read More
Hosting cPanel Murah Terbaik, Dapatkan Sekarang
Hosting cPanel murah menjadi incaran para pengembang web dan perusahaan. Pasalnya, penggunaan cPanel memang menawarkan banyak keuntungan, terutama…