Ini Beda Odoo vs SAP: Pilih yang Mana?

odoo vs sap
odoo vs sap

Ketika membahas tentang sistem ERP (Enterprise Resource Planning), akan muncul perdebatan umum mengenai dua ERP populer yakni Odoo vs SAP. Pada dasarnya, masing-masing ERP tersebut punya kelebihan dan kekurangan.

Meskipun begitu, kamu perlu memutuskan mana opsi yang paling tepat untuk membantu mengembangkan bisnis. Sebab, ERP sendiri adalah perangkat lunak manajemen bisnis yang berupaya membantu operasional bisnis lebih efektif. 

Selain itu, ERP juga berperan untuk menyediakan data yang akurat, pemantauan yang mudah, dan meningkatkan efisiensi bisnis. Itulah kenapa perusahaan yang punya proses bisnis kompleks dapat menerapkan sistem terpadu dengan ERP. 

Misalnya seperti perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, manufaktur, maupun jasa. Nah, supaya mempermudah kamu memutuskan solusi ERP bisnis, simak perbedaan antara Odoo dan SAP berikut ini!

Apa Itu Odoo dan SAP?

Sebelum memasuki pembahasan perbedaan, alangkah baiknya kamu punya gambaran umum terkait Odoo dan SAP. 

Odoo atau open Source On-Demand merupakan perangkat lunak manajemen bisnis yang memiliki sumber terbuka.  

Karena sumbernya terbuka, siapapun bisa mengakses Odoo dengan mudah dan fleksibel. 

Lalu, Odoo juga menyediakan berbagai macam modul yang bisa perusahaan pilih sesuai kebutuhan seperti akuntansi, manufaktur, penjualan, dan lain-lain. 

Di sisi lain, SAP juga tidak kalah populer dari Odoo sebagai salah satu perangkat lunak manajemen bisnis dengan berbagai fitur canggih. 

Karena itulah SAP sering jadi pilihan untuk menangani operasi bisnis perusahaan skala besar yang lebih kompleks.

Pada dasarnya, antara Odoo vs SAP keduanya sama-sama berfungsi mengelola operasional perusahaan dengan lebih efisien dan terintegrasi. 

Meskipun terdapat perbedaan dari segi fitur atau biaya, tujuan keduanya kurang lebih sama. 

Cek Konten Lainnya:
Odoo CRM: Ini Fitur, Kelebihan dan Cara Menggunakan

Perbedaan Odoo vs SAP

Penerapan Odoo dan SAP memang sama-sama membantu mengelola operasional bisnis agar lebih efisien. 

Akan tetapi, dalam praktiknya terdapat perbedaan yang mesti kamu cermati untuk memutuskan mana ERP yang paling cocok. 

Pasalnya, perbedaan skala bisnis besar – kecil turut mempengaruhi kompleksitas manajemen perusahaan nantinya. 

Maka dari itu, kamu perlu tahu apa saja perbedaan dari dua sistem ERP yang populer ini dan menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis ini, Sob. 

1. Target Bisnis

Umumnya, penggunaan Odoo lebih cocok untuk bisnis skala kecil hingga menengah. 

Akan tetapi, Odoo juga bisa kamu gunakan untuk manajemen bisnis skala besar. Hal ini karena sifat Odoo yang fleksibel sehingga bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan.

Sementara itu, SAP cenderung cocok untuk perusahaan skala besar yang punya operasional bisnis lebih kompleks. 

Biasanya perusahaan level multinasional yang struktur bisnisnya rumit membutuhkan fitur-fitur lengkap dari SAP. 

Kesimpulannya, Odoo vs SAP memiliki skalabilitas bisnis yang berbeda. Jika kompleksitas operasi bisnis Anda tidak terlalu rumit, sebaiknya menggunakan Odoo. 

Namun, bila kompleksitas bisnis cukup tinggi lebih baik menggunakan SAP. 

Pasalnya, dari segi skalabilitas SAP lebih unggul dari Odoo karena cakupannya lebih tinggi yakni perusahaan global dengan tingkat kompleksitas rumit. 

2. Fungsionalitas

Dari segi fungsionalitas, Odoo menyediakan berbagai modul seperti manufaktur, akuntansi, penjualan, pembelian, persediaan, dan CRM. 

Sistem ERP ini memudahkan pengguna untuk melakukan kustomisasi sehingga cocok pada berbagai jenis bisnis.

Sedangkan SAP memiliki fitur-fitur yang mendalam dan lengkap serta mampu menangani operasi bisnis yang kompleks. 

Fungsionalitas SAP cocok untuk perusahaan besar karena integrasi antar-modul yang kuat. 

3. Fleksibilitas

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Odoo merupakan perangkat lunak yang open source

Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakukan kustomisasi modul atau fitur sesuai kebutuhan spesifik perusahaan. 

Jadi, pemilik bisnis jauh lebih fleksibel memodifikasi kode pada perangkat lunak Odoo. 

Cek Konten Lainnya:
Ini 15+ Opsi Software Aplikasi ERP Terbaik di 2025

Namun, untuk SAP memang sedikit lebih kaku daripada Odoo. Sistem ERP ini juga menawarkan kustomisasi, tetapi membutuhkan waktu dan biaya yang lebih besar. 

Selain itu, karena prosedurnya yang cukup rumit untuk kustomisasi, kamu mungkin perlu bantuan konsultasi khusus dari ahli SAP. 

Inilah mengapa dari segi fleksibilitas, SAP lebih terbatas daripada Odoo. 

4. Frekuensi pesanan e-Commerce

Pernahkah kamu menghitung jumlah pesanan yang masuk dari toko online setiap harinya? 

Jika rata-rata jumlah pesanan mencapai seratus, kamu bisa menggunakan perangkat lunak Odoo. 

Sebagai sistem ERP, Odoo mampu menangani sejumlah besar data dengan lancar terlebih untuk unit bisnis yang kecil. 

Akan tetapi, beda cerita jika kamu pemilik perusahaan tingkat internasional yang data pesanannya bisa ribuan – jutaan per hari. 

Untuk kasus tersebut, antara Odoo vs SAP lebih baik memilih SAP sebagai perangkat lunak ERP. 

SAP merupakan pilihan yang tepat karena perangkat lunak ini mampu menangani sejumlah data besar seperti yang dijelaskan sebelumnya.

5. Biaya

Terdapat perbedaan biaya yang cukup signifikan antara Odoo dan SAP. Sebagai platform yang berbasis open source, Odoo mempunyai harga yang lebih terjangkau daripada SAP. 

Bahkan, kamu bisa mengakses platform ini secara gratis untuk versi Odoo Community dan berbayar untuk versi Odoo Enterprise dengan fitur tambahan. 

Harganya yang ekonomis inilah salah satu keunggulan Odoo sebagai solusi ERP. 

Apalagi, kamu juga bisa menyesuaikan modul dan fitur Odoo sesuai kebutuhan bisnis. 

Jadi, bagi usaha kecil hingga menengah yang tidak butuh fitur terlalu kompleks dan anggaran terbatas, akan lebih hemat jika memakai Odoo ini. 

Sementara itu, SAP merupakan perangkat lunak yang harganya lebih mahal daripada Odoo. 

Hal ini sepadan karena fiturnya yang lengkap dan mampu menangani bisnis skala besar. 

Tak hanya itu, fungsionalitas SAP yang lebih kuat menyebabkan biaya operasional lebih besar. 

Alhasil, SAP cocok untuk perusahaan besar dengan anggaran dana yang melimpah dengan tingkat kompleksitas yang tinggi pula. 

Cek Konten Lainnya:
Fungsi Email Perusahaan Dalam Mengembangkan Bisnis Anda!

6. Waktu Implementasi

Selain dari segi biaya, perbandingan Odoo vs SAP berikutnya adalah dari waktu implementasi. 

Platform Odoo biasanya lebih mudah diinstal dalam jangka waktu singkat. 

Terlebih, perangkat lunak Odoo punya antarmuka pengguna yang sederhana sehingga dalam penerapannya akan berjalan dengan lancar. 

Bahkan kamu bisa langsung memasang aplikasi Odoo siap pakai dari Jagoan Hosting. 

Akan tetapi, SAP mungkin butuh waktu yang cukup lama agar bisa terkonfigurasi dan terimplementasikan di perusahaan. 

Hal ini karena kompleksitas dan skalanya yang besar. 

Mana yang Lebih Baik Antara Odoo vs SAP?

Setelah menyimak pembahasan di atas, sekarang kamu tahu urgensi penggunaan Odoo maupun SAP bagi perusahaan. 

Kesimpulannya, perusahaan skala kecil hingga menengah yang kompleksitas bisnisnya kurang, lebih baik memakai Odoo.

Sementara untuk bisnis yang berskala besar dan lebih kompleks, sebaiknya memakai SAP. 

Pada akhirnya, ada banyak hal yang mesti kamu pertimbangkan mulai dari fleksibilitas, harga, waktu, dan fungsionalitas sebelum memutuskan ERP. 

VPS Hosting Odoo
VPS Hosting Odoo

Nah, bagi kamu yang tertarik menggunakan solusi ERP Odoo karena harga terjangkau dan open source, langsung saja mengunjungi Jagoan Hosting. 

Dapatkan aplikasi Odoo siap pakai di VPS Hosting Odoo Jagoan Hosting untuk meningkatkan efisiensi bisnis. 

FAQ

Apa kelebihan Odoo?

Odoo adalah perangkat lunak yang fleksibel dan mudah dikustomisasi sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan spesifik bisnis. 

Apa kelebihan SAP?

SAP mampu menangani proses bisnis yang kompleks dan berskala besar dengan fitur-fitur lengkapnya. 

Bagaimana perbandingan keduanya?

Keduanya sama-sama meningkatkan efisiensi bisnis. Odoo yang fleksibel lebih cocok untuk bisnis yang perlu penyesuaian tertentu, sedangkan SAP cocok untuk perusahaan besar yang memiliki operasi kompleks.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
Meningkatkan Penjualan Dengan Sosial Media Dengan Mudah
Meningkatkan penjualan dengan sosial media dengan mudah disampaikan oleh Mayang Lestari, Campaign Specialist Jagoan Hosting dalam kegiatan webinar…
Strategi Marketing B2C
Read More
Tips Strategi Marketing B2C untuk Mengembangkan Bisnis Kamu
Bagaimana menentukan Strategi Marketing B2C yang efektif? Pertanyaan itu mungkin muncul dibenak kamu. Menentukan strategi pemasaran bisnis B2C…