E-Learning: Penjelasan, Manfaat & Rekomendasi Contohnya

e-learning

Bagi para pelajar dan mahasiswa, e-learning adalah suatu istilah yang sudah sangat familiar tentunya. Bagaimana tidak, sejak COVID-19 merebak, e-learning jadi salah satu pembelajaran jarak jauh yang banyak digunakan oleh berbagai sekolah dan kampus.

Bahkan pemerintah sendiri mendukung hadirnya e-learning sebagai sebuah bentuk layanan pendidikan di era teknologi 4.0. Untuk itu, yuk langsung kita bahas bersama apa itu e-learning dalam artikel berikut!

Apa itu e-learning?

E-learning adalah metode pembelajaran non konvensional di mana murid serta guru menggunakan alat elektronik seperti laptop dan komputer dalam pelaksanaannya.

Model e-learning tidak hanya dapat diterapkan pada pendidikan formal saja, tetapi juga non formal seperti di lembaga bimbingan belajar atau tempat kursus. Model e-learning yang mengandalkan internet ini dapat berupa kursus online, sekolah online atau seminar online.

Selain itu, e-learning adalah model pembelajaran yang fleksibel dengan memanfaatkan format materi berbentuk pdf, video streaming atau audio.

Komponen pembentuk e-learning

E-learning adalah model pembelajaran yang terstruktur dengan beberapa komponen pembentuk sebagai berikut.

1. Infrastruktur e-learning

Infrastruktur e-learning adalah seluruh fasilitas yang melingkupi proses pembelajaran seperti internet, laptop atau komputer, audio, multimedia, dan lain-lain.

2. Konten e-learning

Konten atau bahan pembelajaran dalam model e-learning adalah media berbasis teks, audio atau audio-visual. Manfaat e-learning dapat dimaksimalkan dengan memanfaatkan beragam jenis konten tersebut.

3. Sistem dan aplikasi e-learning

Sistem dan aplikasi e-learning adalah hal yang penting karena ia berfungsi sebagai media dalam pembelajaran virtual. Aplikasi e-learning dapat disediakan oleh pihak ketiga atau pihak penyelenggara proses pembelajaran seperti sekolah atau lembaga pelatihan.

Cek Konten Lainnya:
Apa itu Client Server? Fungsi, Cara Kerja & Keuntungannya

4. Pengguna e-learning

Komponen yang juga tak kalah penting dalam e-learning adalah pengguna yang ingin meng-upgrade kemampuannya di bidang tertentu.

Baca juga: Ini Dia 5 Aplikasi Belajar Gratis Terbaik bagi Anak Sekolah

Manfaat e-learning

Setelah mempelajari pengertian e-learning, maka selanjutnya kamu juga perlu mengetahui beberapa manfaat e-learning, Sob.

1. Mengakomodasi mobilitas tinggi

Pertama, manfaat e-learning adalah memudahkan kamu bergabung kelas, pertemuan, maupun webinar di mana saja. Sehingga ini sangat membantu bagi kamu yang punya mobilitas tinggi.

2. Efisiensi biaya

Salah satu fungsi e-learning adalah mengurangi dana yang dianggarkan untuk pendidikan. Dengan adanya sistem pembelajaran online, kamu dapat memangkas biaya transportasi, uang jajan, dan beberapa biaya lain yang mungkin perlu dikeluarkan saat pembelajaran konvensional.

3. Tanpa batas ruang

Pernahkah kamu ingin bergabung pada suatu forum belajar tetapi terkendala lokasi yang jauh? Nah, kamu tidak akan menemukan hambatan semacam ini jika memilih model  e-learning sebagai alternatif kegiatan pembelajaran.

Standarisasi pengajaran

Selain beberapa manfaat e-learning di atas, model e-learning juga memungkinkan adanya standarisasi pengajaran, yang artinya setiap materi pembelajaran telah diseragamkan dan disesuaikan dengan kebutuhan siswa pada tiap tingkatan.

Kelebihan dan kekurangan e-learning

Kelebihan dan kekurangan e-learning

Kelebihan dan kekurangan e-learning berikut ini dapat kamu jadikan pertimbangan dalam penggunaan e-learning saat proses pembelajaran.

Kelebihan model e-learning:

  • Kelebihan e-learning adalah kemampuan moderasi yang menjembatani siswa dan guru dalam pembelajaran.
  • Berbeda dengan pembelajaran konvensional, salah satu fungsi e-learning adalah memudahkan siswa saat ingin mengulang materi.
  • Dengan menggunakan bantuan teknologi, tidak berarti pembelajaran e-learning tidak terstruktur. Pembelajaran e-learning tetap berpatok pada struktur dan kurikulum yang berlaku.
  • Kefleksibelan e-learning dapat mengakomodasi diskusi dan forum belajar di manapun serta kapanpun.
  • Fungsi  e-learning adalah membuat siswa lebih aktif, baik dengan lebih mudahnya materi direview atau dengan fitur-fitur menarik yang membuat siswa lebih betah belajar.

Kekurangan model e-learning adalah:

  • Siswa tidak mendapatkan interaksi yang intens dengan guru layaknya pembelajaran konvensional.
  • Proses belajar akan lebih berfokus pada melatih, bukan mendidik, karena guru tidak dapat menanamkan nilai dan norma secara efektif.
  • Aspek akademik dan sosial lebih diabaikan serta lebih berfokus pada aspek komersial.
  • E-learning membutuhkan motivasi tinggi, sehingga siswa dengan motivasi rendah cenderung tidak akan bersemangat dan lebih cepat menghadapi kegagalan.
Cek Konten Lainnya:
Project Time Management: Peran dan Hal yang Kamu Harus Tahu!

Baca juga: Cara Membuat Server Bimbingan Belajar Online

Rekomendasi aplikasi e-learning

Platform e-learning dapat berupa website atau aplikasi. Beberapa aplikasi tersebut menggratiskan sejumlah fiturnya dan membutuhkan pembayaran apabila kamu ingin mengakses fitur lengkapnya. Apa saja platform e-learning yang bisa kamu manfaatkan? Berikut rekomendasinya.

1. Zenius

Dirilis pada 2004 silam, Zenius menyediakan berbagai materi pembelajaran dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Zenius memiliki fitur berupa simulasi try out dan simulasi UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).

2. Ruangguru

Ruangguru adalah salah satu aplikasi e-learning yang menawarkan beragam layanan mulai dari bimbingan belajar online hingga bimbingan privat. Ruangguru juga menyediakan try out serta berbagai simulasi ujian online dengan berbagai pilihan harga.

3. Quipper

Quipper adalah alternatif e-learning yang patut dipertimbangkan. Quipper memiliki fitur kelas online di mana siswa akan belajar materi baru dari pertanyaan-pertanyaan yang disertai jawaban. Bedanya dengan Zenius dan Ruangguru, guru dapat memantau perkembangan siswa dari aplikasi e-learning ini.

Contoh situs e-learning

Berikut beberapa situs e-learning yang dapat kamu gunakan dalam proses pembelajaran online, Sob.

1. FutureLearn 

FutureLearn adalah website e-learning yang berbasis di Britania Raya dan dirilis pada tahun 2012. Platform pembelajaran ini dimiliki oleh The Open University dan SEEK Ltd. Kamu dapat belajar bahasa asing dan berbagai skill lain di sini.

2. W3school.com

Jika kamu tertarik untuk belajar di bidang IT, maka W3school.com menyediakan pelajaran web, CSS, Bootstrap, jQuery dan lainnya.

3. Coursera

Selain aplikasi e-learning seperti Quipper dan Zenius, situs web Coursera juga patut dijadikan pertimbangan karena mereka menyediakan banyak kelas gratis yang dapat kamu akses. Layanan berbayar diterapkan jika kamu ingin mendapatkan sertifikat dari kelas tersebut.

Baca juga: 10+ Dampak Positif & Negatif Internet yang Wajib Anda Ketahui

Apa yang harus disiapkan?

Nah, tentunya sebelum memulai pembelajaran online kamu harus menyiapkan beberapa hal dulu dong Sob, seperti di bawah ini.

Cek Konten Lainnya:
10+ Dampak Positif & Negatif Internet yang Wajib Anda Ketahui

1. Perangkat dan akses internet

Hal pertama yang perlu kamu siapkan sebelum melaksanakan e-learning adalah perangkat dan akses internet, karena memang model pembelajaran ini berbasis online. Pastikan koneksi internetmu lancar dan perangkat telah mendukung.

2. Platform e-learning

Platform e-learning juga penting untuk dipersiapkan. Jika kamu membeli layanan berbayar, selesaikan urusan pembayaran sehingga kamu dapat mengakses aplikasi e-learning secepatnya.

3. Metode pembelajaran online

Metode pembelajaran online pada umumnya dapat disesuaikan dengan kecepatan belajar siswa. Walaupun kamu memanfaatkan platform e-learning, tetapi usahakan kamu memiliki guru atau moderator dalam proses belajar.

Cara menggunakan e-learning

Apakah kamu sudah benar-benar paham tentang apa itu e-learning? Jika sudah, berikut adalah cara menggunakan e-learning yang penting untuk disimak.

  • Tentukan situs web atau aplikasi yang akan kamu gunakan untuk belajar.
  • Lakukan registrasi dan masukkan data diri seperti nama lengkap dan email.
  • Jika harus mengirimkan kode OTP atau email konfirmasi, jangan lupa gunakan email aktif dan periksalah emailmu setelah melakukan pendaftaran.
  • Setelah itu kamu akan diminta untuk memilih ingin menggunakan layanan berbayar atau gratis. Sesuaikan biaya tersebut dengan anggaran danamu, ya!
  • Jika kamu memilih layanan berbayar, kamu akan mendapatkan fitur e-learning secara menyeluruh. Selamat belajar!

Nah itulah penjelasan mengenai e-learning, metode pembelajaran jarak jauh yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, bahkan hingga ke daerah terpencil. Hadirnya e-learning semakin menguatkan bahwa waktu dan jarak bukanlah batasan ataupun penghalang untuk menikmati kualitas pendidikan yang sama dengan di kota besar.

Dalam rangka mendukung program belajar jarak jauh, Jagoan Hosting menyediakan beragam aplikasi sekolah yang siap memenuhi kebutuhan aktivitas akademik sekolah maupun para siswa. Yuk cek sekarang dan dapatkan penawaran menariknya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
DDoS Attack
Read More
Apa itu DDoS Attack? Jenis, Ciri, dan Cara Mencegahnya
Jangan sampai lengah, Sob! Serangan DDoS adalah salah satu jenis cyber crime yang patut Anda waspadai. Dilansir dari…
github
Read More
Github: Penjelasan, Fungsi, dan Cara Menggunakannya
Github adalah platform atau layanan web host yang memungkinkan tim developer untuk bekerja bersama secara online. Maksudnya bagaimana?…