Menggunakan Gitea

Januari 3, 2025

Hai Sob! 👋🏻 kali ini akan membahas langkah-langkah dasar seperti melakukan clone, push, pull, dan commit pada repository Gitea.

Membuat dan Menambahkan Perubahan (Commit)

Setelah repository berhasil diclone, kalian dapat melakukan perubahan dan menyimpannya dengan commit.

Lakukan perubahan pada file menggunakan editor teks favorit kalian atau tambahkan file baru dengan perintah berikut:

				
					touch <nama-file>

Contoh:

				
					touch README.md

Tambahkan perubahan ke dalam staging area

				
					git add <nama-file>

Untuk menambahkan semua file yang berubah, gunakan

				
					git add .

Buat commit dengan pesan deskriptif

				
					git commit -m "Pesan perubahan kalian"

Contoh :

				
					git commit -m "Menambahkan file README.md"

Mengirim Perubahan ke Repository Gitea (Push)

Untuk menyinkronkan perubahan lokal ke repository di Gitea, gunakan perintah push.

				
					git push origin <nama-branch>

Contoh:

				
					git push origin main

Mengambil Perubahan dari Repository Gitea (Pull)

Jika ada perubahan di repository Gitea yang dibuat oleh kolaborator lain, kalian bisa mengunduhnya ke komputer lokal kalian menggunakan perintah pull.

				
					git pull origin <nama-branch>

Contoh:

				
					git pull origin main

Tips Tambahan
Buat Branch Terpisah : Jika kalian bekerja dalam tim, disarankan untuk membuat branch terpisah sebelum melakukan perubahan git checkout -b nama-branch

Setelah selesai, kalian dapat melakukan push branch baru tersebut dan mengajukan pull request melalui Gitea.

Dengan langkah-langkah di atas, kalian sekarang dapat mulai menggunakan Gitea untuk mengelola proyek kalian. Karena Gitea mirip dengan GitHub, hampir semua perintah Git yang biasa digunakan dapat langsung diterapkan di Gitea. Happy Hosting! 🚀