Cara Install Nginx di Rocky Linux

Terakhir diupdate: 5 Mei 2025

Hai, Sob! Nginx adalah web server alternatif yang ringan dan cepat dari Apache yang sering digunakan untuk melayani banyak permintaan trafik tinggi. Nah, kalau kamu menggunakan Rocky Linux dan ingin coba Nginx, ini bisa jadi pilihan yang tepat, karena Nginx bisa membantu server kamu bekerja lebih efisien dengan mengatur trafik dan penggunaan resource lebih baik, apalagi kalau situs kamu punya banyak pengunjung. Artikel ini akan membahas cara menginstal Nginx dengan benar di Rocky Linux. Penjelasannya dibuat sederhana tapi tetap teknis, supaya kamu bisa langsung praktik meskipun baru pertama kali coba. Semoga bisa mengikuti, Sob!

Prasyarat

  1. Memiliki hosting VPS Rocky Linux aktif
  2. Memiliki akses member area

Sebelum mulai, sekadar info, Sob kalau pada artikel ini menggunakan VPS Rocky Linux versi 8.4

Step 1: Buat Koneksi SSH VPS

Pertama, buat koneksi SSH ke VPS kamu melalui terminal. Jika menggunakan sistem operasi Windows, kamu bisa menggunakan PuTTY.

Detail informasi awal layanan kamu bisa diakses pada Informasi Awal Layanan VM

Step 2: Mulai Install Nginx

Sebelum mulai instalasi, update list package dan perbarui package lama ke versi terbaru dulu.

				
					sudo dnf update -y
				
			

Setelah itu kamu install Nginx dengan command berikut.

				
					sudo dnf install nginx
				
			

Saat muncul pertanyaan atau konfirmasi di terminal (seperti: Is this ok [y/N]?) ketik y untuk menyetujui proses instalasi.

Setelah instalasi selesai, jalankan dan aktifkan layanan Nginx.

				
					sudo systemctl enable nginx
sudo systemctl start nginx
				
			
1-enable-nginx-cara-install-nginx-rocky-linux-8

Perintah di atas membuat setiap kali server dimatikan dan dinyalakan lagi, Nginx akan langsung aktif secara otomatis tanpa perlu dijalankan manual.

Step 3: Pengaturan Firewall

Web server barumu seharusnya sekarang sudah aktif dan berjalan, tapi sebelum mencobanya di browser, kamu mungkin perlu mengubah pengaturan firewall dulu.

Kalau kamu belum instal perintah FirewallD di sistem, jalankan command:

				
					sudo dnf install firewalld
sudo systemctl enable firewalld
sudo systemctl start firewalld
				
			

Setelah itu kamu bisa mulai menjalankan command di bawah ini untuk membuka akses HTTP (port:80).

				
					sudo firewall-cmd --add-service=http --permanent
				
			

Untuk memastikan kalau HTTP sudah diijinkan firewall, jalankan command:

				
					sudo firewall-cmd --permanent --list-all
				
			

Outputnya seperti berikut.

2-command melihat list firewall-cara-install-nginx-rocky-linux-8

Reload setting firewall tadi dengan command berikut agar perubahannya dapat diterapkan.

				
					sudo firewall-cmd --reload
				
			

Kalau kamu ingin membuka port HTTPS yang berjalan di port 443, jalankan command berikut.

				
					sudo firewall-cmd --add-service=https --permanent
				
			

Selain itu, kamu juga perlu menjalankan command ini untuk melihat status Nginx sudah benar-benar berjalan “active(running)”.

				
					systemctl status nginx
				
			

Outputnya seperti berikut.

3-status-nginx-cara-install-nginx-rocky-linux-8

Step 4: Mengakses default page Nginx

Setelah semua konfigurasi selesai dilakukan, buka http://ip-server-kamu di web browser. Tampilan welcome page default Nginx seperti berikut ini.

4-page-nginx-cara-install-nginx-rocky-linux-8

Informasi tambahan mengenai Nginx supaya membantu kamu lebih mudah mengoperasikannya.

  • Command untuk menghentikan web server
				
					sudo systemctl stop nginx
				
			
  • Command untuk memulai web server
				
					sudo systemctl start nginx
				
			
  • Command untuk memuat ulang web server
				
					sudo systemctl restart nginx
				
			
  • Command untuk mereload (tanpa menghilangkan koneksi) setelah kamu melakukan perubahan pada konfigurasi
				
					sudo systemctl reload nginx
				
			
  • Di awal tadi kamu mengatur agar setiap setelah server reboot Nginx otomatis berjalan (menggunakan command enable). Kamu bisa mengatur ke setelan awal atau mendisable-nya
				
					sudo systemctl disable nginx
				
			

Beberapa direktori penting yang ada di Nginx.

Konten

  • /usr/share/nginx/html: Konten web yang menampilkan halaman default Nginx default yang kamu lihat sebelumnya. Kamu bisa mengubah isinya juga kok kalau mau.

Konfigurasi Server

  • /etc/nginx: Direktori konfigurasi Nginx. Semua file konfigurasi Nginx ada di sini.
  • /etc/nginx/nginx.conf: File konfigurasi utama Nginx. File ini dapat dimodifikasi untuk melakukan perubahan pada konfigurasi global Nginx.
  • /etc/nginx/conf.d/: Direktori ini berisi file konfigurasi blok server, di mana kamu dapat mendefinisikan situs web yang dihosting di Nginx. Pendekatan yang umum adalah memiliki setiap situs web dalam file terpisah yang diberi nama sesuai dengan nama domain situs web, seperti conf.

Log Server

  • /var/log/nginx/access.log: Setiap permintaan ke server web kamu dicatat dalam file log ini, kecuali jika Nginx dikonfigurasi untuk tidak melakukannya.
  • /var/log/nginx/error.log: Setiap kesalahan Nginx akan dicatat dalam log ini.

Selamat! Nginx sudah siap digunakan sebagai web server. Kalau ada yang masih bikin bingung, jangan ragu hubungi Tim Support Jagoan Hosting ya, Sob!

Related Posts
Cara Install PostgreSQL di Rocky Linux

Hai, Sob! PostgreSQL adalah database open-source yang powerful dan banyak digunakan untuk aplikasi berbasis web. Biasanya PostgreSQL di-install di Rocky Read more

Cara Install SFTP Server di Rocky Linux

Hai, Sob! SFTP (SSH File Transfer Protocol) adalah cara aman buat transfer file antara komputer lokal dan server. Berbeda dari Read more

Cara Install PHP dan PHP-FPM di Rocky Linux

Hai, Sob! Kalau kamu ingin menjalankan aplikasi berbasis PHP di Rocky Linux, kamu butuh dua komponen utama: PHP itu sendiri Read more

Cara Install Apache di Rocky Linux

Hai, Sob! Pasti kamu sering dengar istilah Apache. Apache adalah salah satu web server paling populer dan banyak digunakan untuk Read more

Scroll To Top