Ada beragam cara memulai kampanye digital marketing. Hal ini diungkapkan oleh Rizal Hidayatullah Head of Ads & SEM Department PT BEON Intermedia. Selengkapnya akan diulas dalam artikel ini.
Mengapa Melakukan Digital Marketing
Dalam era transformasi digital, setiap bisnis atau perusahaan membutuhkan pemasaran digital. Tujuannya, adalah melakukan monitoring dan evaluasi dengan mudah untuk setiap performa channelnya. Selain itu, dapat mengukur tingkat interaksi dari audience atau pelanggan.
Hal ini juga bisa menekan biaya, karena lebih fleksibel. Serta bisa menentukan target sasaran. Sehingga, bisa lebih efektif dan efisien.
Kampanye yang “membungkus” kegiatan Digital Marketing, agar dalam satu rangkaian Komunikasi/Pesan yang sama untuk tujuan yang telah ditentukan. Misalnya Awareness, Conversion, Sales.
Cara Membuat Digital Marketing Campaign
Cara membuat digital marketing campaign. Pertama, tentukan campaign objectives, membangun campaign brief, membuat creative brief. Kemudian pilih marketing channel yang akan digunakan.
Dalam hal ini, pemilik usaha bisa menentukan strategi pembiayaan bagi pemasaran digital. Seperti brand awareness, product awareness, feature awareness, product sales dan market scan.
Membangun Campaign Brief
Berikut adalah beberapa langkah yang digunakan untuk membangun campaign brief. Misalnya campaign form, untuk mengumpulkan data/kondisi terkini untuk menentukan key results sebagai bentuk dokumentasi. Pada tahap ini, terdiri dari brand insight, key message, campaign brief dan campaign journey and period.
Kemudian, OKR, bisa menentukan investor yang ingin dicapai dalam bentuk skor angka. Misalnya ….% page visitor, ….% sales increases, …..%followers dan …..% profile visit.
Selanjutnya, mendefinisikan siapa saja orang yang terlibat dalam kampanye yang dibutuhkan, baik yang mendukung atau yang ditargetkan. Kemudian, membuat campaign flow, untuk mendeskripsikan bagaimana alur audience dalam mengikuti kampanye hingga mencapai objective yang dibuat (secara efektif). Tujuannya, untuk mendapatkan user (Audiences) Journey.
Cara Membuat Campaign Brief
Membuat creative brief untuk kampanye pemasaran digital melibatkan beberapa langkah kunci untuk memastikan semua anggota tim memahami tujuan dan strategi kampanye. Pertama, mulai dengan penjelasan singkat mengenai latar belakang kampanye, termasuk informasi tentang produk atau layanan yang dipromosikan dan konteks pasar saat ini.
Kemudian, tentukan tujuan kampanye secara spesifik, seperti meningkatkan kesadaran merek, menghasilkan prospek, atau meningkatkan penjualan, lengkap dengan metrik keberhasilan yang dapat diukur. Selanjutnya, identifikasi target audiens secara rinci, termasuk demografi, psikografi, dan perilaku online mereka, untuk memastikan pesan kampanye tepat sasaran.
Bagian berikutnya adalah pesan utama yang ingin disampaikan, mencakup nilai unik dari produk atau layanan dan alasan mengapa audiens harus peduli. Sertakan juga panduan kreatif, seperti tone of voice, gaya visual, dan elemen merek yang harus dipertahankan.
Selain itu, tentukan saluran pemasaran digital yang akan digunakan, seperti media sosial, email marketing, atau iklan display, serta anggaran dan timeline kampanye. Akhiri dengan menyebutkan peran dan tanggung jawab anggota tim yang terlibat, dan cara kerja yang diharapkan untuk memastikan koordinasi yang efektif.
Dengan demikian, creative brief akan menjadi panduan komprehensif yang membantu tim pemasaran mengembangkan dan melaksanakan kampanye secara konsisten dan efektif.
Menentukan Strategi Pembiayaan
Growth Aprroach Biaya yang ditentukan dari Aktivitas sebelumnya, mengacu pada hasil dan indikator yang sudah dapat dilihat. Kemudian, Budget Approach, biaya yang ditentukan berdasarkan “Percobaan” untuk Support Campaign agar Hasil ditemukan (Indikatornya).
Itulah cara memulai kampanye digital marketing. Baca selalu informasi update dari kami, yah!
