10 Cara Membuat Website SEO Friendly Secara Tepat [Lengkap]

membuat website seo friendly

Agar mendapatkan peringkat atas dalam search engine, kamu harus memastikan website yang kamu bangun sudah memenuhi kriteria SEO (Search Engine Optimization) Sob. Mungkin sebagian dari kamu masih bingung bagaimana cara membuat website SEO friendly secara tepat.

Website yang menerapkan kaidah-kaidah SEO akan lebih mudah ditandai oleh Google, sehingga bisa mendapat ranking atas pencarian. Lantas, bagaimana caranya? Yuk simak penjelasan dalam artikel berikut ini!

10 Cara Membuat Website SEO Friendly

Jika website yang kamu miliki diibaratkan adalah sebuah rumah, maka sebelum akan mengundang orang lain untuk berkunjung, terlebih dahulu kamu harus memastikan bahwa rumahmu layak dikunjungi. Nah begitu juga dengan website Sob!

Maka dari itu kamu perlu membuat website SEO friendly. Memangnya, bagaimana membuat website SEO friendly agar website layak dikunjungi oleh para pembaca?

Dalam membuat website SEO friendly, ada beberapa hal lain yang harus kamu perhatikan untuk menaikkan reputasi website di mata Google dan pengunjung.

Di samping itu, dengan membuat website SEO friendly ternyata turut memengaruhi membantu website untuk tampil di posisi atau halaman pertama mesin pencari Google. 

Hal pertama yang bisa kamu lakukan untuk membuat website SEO friendly adalah dengan merencanakan desain website. Perencanaan ini berhubungan dengan pengelompokkan konten, keyword konten yang relevan, hingga isi konten.

Agar lebih jelas, berikut ini terdapat beberapa langkah cara membuat website SEO friendly yang bisa kamu ikuti. Yuk simak!

1. Utamakan Tampilan Mobile

Mengapa ini penting? Dewasa ini, mobile atau smartphone sudah semakin marak dipergunakan, tidak hanya sebagai alat komunikasi, tapi juga untuk mengakses informasi. 

Maka dari itu, kamu disarankan untuk memiliki situs website yang mobile-friendly dalam membuat website SEO friendly.

Apalagi mengingat Google mementingkan user experience, maka desain website yang mobile-friendly termasuk salah satu faktor yang mempengaruhi ranking.

Cek Konten Lainnya:
SEO vs SEM: Apa Bedanya? Dan Mana yang Terbaik

Baca juga: Pengertian Maintenance Website, Cara, dan Tujuannya

2. Perhatikan User Experience

Cara membuat website SEO friendly yang kedua adalah dengan memperhatikan user experience. User experience adalah bagaimana pengguna berinteraksi dengan website.

Website yang dilengkapi dengan kemudahan navigasi, dilengkapi fitur pencarian, dan berbagai kemudahan lainnya adalah hal penting dalam membuat membuat website SEO friendly. Dengan user experience yang baik, akan membuat pengguna betah berlama-lama di website milikmu.

Cloud VPS

Maka dari itu, kamu perlu mengoptimasi user experience, Sob. Mulailah membuat konten yang menarik dan informatif. Hindari kesalahan seperti typo, salah eja, dan tan baca. 

Perhatikan struktur konten pada on page-SEO seperti subheading, numbered, dan bulleted list agar pengguna bisa membedakan antara topik utama dengan sub topik saat membaca konten di website. 

Navigasi dalam sebuah website juga penting, karena akan memudahkan pengguna mendapatkan informasi yang mereka inginkan. Kemudian yang paling penting juga adalah dengan memperbaiki desain tampilan website secara keseluruhan.

Selanjutnya, perhatikan link halaman saat akan membuat website SEO friendly. Link bisa kamu manfaatkan di halaman Homepage yang berada di urutan paling atas website. Kamu bisa menggunakan link halaman untuk halaman-halaman lain paling penting di homepage.

Hal ini dilakukan dengan harapan, peluang pengguna untuk membuka halaman penting jadi lebih besar. Mereka pun akan menemukan informasi dengan lebih mudah di websitemu.

4. Membuat Navigasi yang Mudah Dipahami

Berikutnya, buatlah navigasi yang mudah dipahami saat membuat website SEO friendly. Hal ini berkaitan juga dengan user experience website-mu. Ada dua jenis navigasi yang bisa kamu tambahkan di website, yakni menu dan breadcrumbs

Menu adalah elemen navigasi utama dalam website yang biasanya diletakkan di bagian atas homepage atau di samping logo website.

Menu juga dapat menghubungkan ke halaman landing page ataupun halaman kontak. Contohnya, di dalam website Jagoan Hosting kamu bisa menemukan menu utama berisi kategori-kategori produk dan layanan.

Breadcrumbs adalah navigasi tambahan yang ada di website. Bentuk breadcrumbs sendiri adalah sebuah teks berisi link dan biasanya berada di atas judul halaman. Breadcrumbs berfungsi untuk membantu pengunjung website mengetahui posisi mereka saat ini di website.

Cek Konten Lainnya:
7 Plugin SEO Wordpress Terbaik Untuk Rangking Websitemu!

Baca juga: 12+ Kriteria Website User Friendly yang Wajib Diketahui

5. Gunakan Taksonomi

Dalam membuat website SEO friendly, yang tak kalah penting adalah menggunakan taksonomi agar navigasi lebih teratur.

Taksonomi dapat mengelompokkan konten berdasarkan kategori atau tag. Dengan begitu, pengguna akan lebih mudah mencari konten lain yang setopik di websitemu. 

Cara membuat website SEO friendly selanjutnya adalah dengan memperhatikan penempatan internal link. Internal link adalah istilah untuk menghubungkan konten-konten di website. 

Akan tetapi perlu diingat, internal link tidak bisa dilakukan sembarangan. Dalam praktiknya, kamu harus bisa mengkategorisasi konten serta tautan link ke konten agar dapat saling berhubungan.

7. Buat Konten dengan Keyword yang Relevan

Berikutnya, cara membuat website SEO friendly adalah dengan membuat konten yang mempunyai keyword relevan. Ketika membuat konten, kamu harus memilih topik yang sesuai dengan pengguna dan memilih keyword yang relevan juga.

Keyword yang relevan dapat memicu website untuk muncul di hasil pencarian yang sesuai. Kamu perlu melakukan riset keyword untuk menemukan keyword yang relevan. Riset akan menemukan frasa atau kata penting yang relevan, yang sering dicari oleh pengguna.

8. Mengoptimalkan Tag Header dan Meta Description

Yang tak kalah penting dalam cara membuat website SEO friendly adalah dengan mengoptimalkan tag header dan meta description.

Header memainkan peran penting karena dapat memberitahu pengguna dalam bacaan apa yang terjadi selanjutnya dan apa yang dapat mereka harapkan untuk dibaca.

Mengoptimalkan meta description juga sangat penting untuk membuat website SEO friendly. Meta description dapat memberitahu pengguna mengenai apa yang akan mereka dapatkan dalam artikel tersebut. 

Maka dari itu, meta description yang dibuat harus relevan dan mengisi ruang sebanyak mungkin. Umumnya meta description dapat berisi sekitar 150 karakter sehingga pastikan informasi di dalamnya bersifat penting ya, Sob!

9. Optimalkan Website Speed

Selanjutnya, cara membuat website SEO friendly adalah dengan mengoptimalkan halaman website yang cepat. Website yang lambat berisiko kehilangan prospek dari pengguna.

Kamu juga bisa menggunakan layanan Jagoan Hosting untuk hosting website yang terbukti kecepatannya, sehingga waktu muat halaman website tidak terlalu lama dan akan membuat website SEO friendly Sob!

Cek Konten Lainnya:
Cek DA PA Blog & Website serta Cara Meningkatkannya

Baca juga: 6 Langkah Mudah Mempercepat Loading Website

10. Optimasi Teknikal SEO

Cara membuat website SEO friendly yang terakhir adalah dengan mengoptimasi strategi teknikal dari SEO. Kamu harus up to date terhadap perkembangan SEO dan teknikal SEO itu sendiri.

Optimasi teknikal SEO membutuhkan perhatian yang konstan karena SEO bukanlah  pekerjaan yang dapat dilakukan hanya sekali.

Di samping itu, untuk mengoptimasi teknikal SEO, kamu juga harus rajin mengaudit website dengan teratur, dan sangat penting untuk mengidentifikasi masalah yang muncul dan melakukan perbaikan.

Ada beberapa hal yang harus kamu ketahui mengenai teknikal SEO. Secara teknikal cara membuat website SEO friendly adalah sebagai berikut:

Crawling

Crawling adalah di mana dengan website SEO friendly, mesin pencari akan mudah mencerna konten dan bisa mendapatkan akses menuju halaman website milikmu.

Indexing

Indexing adalah proses ketika mesin pencari mengatur penyimpanan konten yang ditemukan saat proses crawling berlangsung. Agar mesin pencari bisa memunculkan website yang relevan dengan apa yang pengguna cari.

Site Architecture

Pengaturan situs seperti membuat kategori konten dan memasukkan tautan internal harus dipertimbangkan untuk memudahkan mesin pencari menavigasi setiap halaman di websitemu. Dengan begitu website-mu akan disukai oleh mesin pencari.

Markup Skema

Markup skema menjelaskan konten ke mesin pencari dengan cara yang dipahaminya, sehingga mudah dicerna dan dipahami.

Itu dia Sob penjelasan mengenai bagaimana cara membuat website SEO friendly. Penerapan strategi SEO pada website sangat penting lho untuk menembus peringkat atas di pencarian search engine.

Selain itu, jika berbicara mengenai performa website, maka penggunaan hosting yang tepat juga penting untuk dipertimbangkan.

Yuk cek layanan Unlimited Hosting paling aman, mudah dan tentunya super murah dari Jagoan Hosting. Dapatkan layanannya mulai dari Rp9 ribu/bulan!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
direct marketing
Read More
Apa itu Direct Marketing? Contoh, Kelebihan & Kekurangan
Apa itu direct marketing? Direct marketing adalah salah satu cara agar bisnismu makin berkembang, Sob. Pasalnya, interaksi langsung…
remarketing adalah
Read More
Apa itu Remarketing? Contoh dan Bedanya dengan Retargeting
Dalam dunia pemasaran online, remarketing atau pemasaran ulang menjadi hal penting sebagai strategi demi menarik pelanggan. Strategi ini…