Pengertian Maintenance Website, Cara, dan Tujuannya

maintenance website

Hampir semua perusahaan kini menggunakan website. Manfaatnya yang beragam seperti untuk menarik pelanggan, promosi produk, hingga menyediakan informasi membuat kinerjanya harus sempurna. Salah satu cara merawatnya adalah dengan maintenance website.

Nah ternyata, maintenance website harus dilakukan secara rutin, Sob! Sebelum mengetahui caranya, kenali apa itu maintenance website hingga tujuannya dengan membaca artikel berikut.

Apa itu Maintenance Website?

Dalam menggunakan sebuah website, tentu setiap orang memiliki tujuan ataupun kebutuhan yang berbeda-beda. Agar kebutuhannya ini tetap bisa dipenuhi, maka website tersebut harus dikelola dengan rutin, secara mingguan, bulanan dan kuartal tahunan.

Terdapat banyak hal penting yang harus kamu ketahui saat mempelajari apa itu maintenance website. Mulai dari deskripsi, tujuan, hingga cara-cara yang diterapkan untuk melakukan perawatan website itu sendiri.

Secara umum, web maintenance adalah upaya untuk membuat sebuah website bisa bekerja dengan baik, sesuai dengan tujuan dan kebutuhan pemiliknya ataupun penggunanya.

Sedangkan untuk cara maintenance website ini berbeda-beda, tergantung kebutuhan masing-masing pengelola website.

Dalam pengelolaan website sendiri, terdapat banyak aspek yang harus kamu perhatikan. Mulai dari tampilan hingga sistem keamanan website yang harus mengikuti kaidah serta standar terbaru.

Sebagai seorang website developer, kamu mungkin sudah paham bagaimana pengelolaan website yang baik dan benar. Akan tetapi, jika kamu masih awam dan ingin belajar mengelola website dengan baik, simak terus penjelasan Jagoan Hosting kali ini.

Cek Konten Lainnya:
5 Macam Control Panel Cloud Hosting yang Wajib Kamu Tau!

Baca juga: 15 Aplikasi Website Gratis Terbaik Tanpa Coding, Wajib Tahu!

Tujuan Maintenance Website

Sebenarnya ada banyak tujuan yang dapat dicapai dalam melakukan web maintenance. Akan tetapi pada kesempatan berikut akan kami jelaskan 5 tujuan maintenance website yang paling penting. Check it out!

1. Memberikan Kesan Pertama yang Baik pada Pengunjung Website

Penting untuk memberikan kesan pertama ketika seseorang mengakses website-mu. Mengelola dan memperbaiki tampilan awal website merupakan langkah yang sangat penting namun juga kerap dianggap sepele.

Pasalnya dengan kesan pertama atau first impression yang baik, kamu akan mendapat kepercayaan dari para pelanggan ataupun pengunjung website.

2. Membangun Reputasi Bisnis

Selanjutnya, tujuan web maintenance adalah membangun reputasi bisnis. Lebih luas dari tujuan awal tadi, kali ini kamu tidak hanya perlu memperhatikan aspek tampilan awal website saja.

Memiliki link reference yang lengkap dan tepat sasaran adalah salah satu contoh langkah yang dapat kamu lakukan. Mengoptimalkan waktu page load juga tidak kalah penting, agar pengunjung website-mu bisa mendapatkan sebuah informasi tanpa harus menunggu lama.

3. Strategi Meningkatkan SEO

Jika kamu memiliki website, sangat penting untuk menerapkan strategi SEO secara tepat. Hal ini karena SEO berdampak besar pada jumlah pengunjung website.

Nah berdasarkan pengertian maintenance website di atas tadi, tujuan ini sangat relevan untuk mencapai tujuan pemilik ataupun pengelola website.

Proses maintenance tentu akan membantu developer dalam mengamati serta meningkatkan SEO menjadi lebih baik. Jadi, tidak bisa dipungkiri bahwa ini menjadi salah satu tujuan penting, kenapa kamu harus melakukan maintenance pada sebuah website secara berkala.

4. Strategi Bisnis dan Penjualan

Kamu yang sedang menjalankan bisnis terutama secara online, penjualan tentu menjadi salah satu kata kunci yang sangat penting. Kendala teknis yang terjadi pada sebuah website bisnis online, sangat berdampak buruk pada hasil sales kamu.

Cek Konten Lainnya:
Cara Mengamankan Nginx dengan Let's Encrypt di Ubuntu 14.04

Karena alasan itulan, penting untuk mencari dan menyelesaikan segala macam permasalahan yang ada di dalam website. Jika dibiarkan, hal ini dapat membuat bisnis yang kamu jalankan sulit untuk berkembang.

5. Meningkatkan Sistem Keamanan

Tidak kalah penting, keamanan pada sebuah website harus menjadi perhatian utama pada pemilik dan pengembang. Jika tidak dilakukan maintenance secara rutin, sistem keamanan akan lebih mudah diretas oleh hacker.

Memperbarui plugin dan layanan seperti sertifikat SSL adalah salah satu contoh cara mudah meningkatkan keamanan melalui maintenance website.

Baca juga: 12+ Kriteria Website User Friendly yang Wajib Diketahui

Cara Maintenance Website

Adapun langkah-langkah terkait cara maintenance website yang dapat kamu lakukan yaitu sebagai berikut.

1. Maintenance Mingguan

Maintenance dalam jangka waktu mingguan sebenarnya adalah cara yang paling efektif dan bermanfaat. Pasalnya dengan melakukan pemeriksaan dan pengelolaan website setiap satu minggu, kamu dapat mencegah terjadinya penumpukan masalah.

Langkah pertama, kamu bisa memeriksa apakah semua halaman website dapat diakses dan tidak ada kerusakan. Pengunjung website-mu tentu akan sangat kecewa ketika menemukan halaman yang rusak dan tidak bisa diakses.

Selanjutnya, kamu juga harus melakukan update komponen website lain seperti plugin dan tools lainnya. Tidak kalah penting pula untuk menghapus spam atau komentar yang tidak pantas agar tidak dibaca pengunjung website-mu.

2. Maintenance Bulanan

Cara maintenance website berikutnya tidak kalah penting dan akan lebih efektif ketika kamu lakukan setiap satu bulan sekali.

Untuk maintenance bulanan, pertama-tama, kamu harus memeriksa performa SEO website. Jika performanya kurang baik, maka harus segera kamu perbaiki supaya jumlah pengunjung dan pelanggan dapat meningkat.

Sehubungan dengan hal tersebut, kamu juga harus melakukan pembaruan konten yang ada di dalam website. Menambahkan deskripsi produk ataupun artikel dengan tema terkait, bisa kamu lakukan juga pada saat maintenance bulanan ini.

Cek Konten Lainnya:
Website Builder untuk Wordpress biar Kamu Makin Mudah Design Website

Langkah ketiga terkait dengan cara melakukan maintenance website secara bulanan adalah dengan mengetes kecepatan load page. Jika kecepatan load page cepat dan optimal, akan membuat pengunjung website merasa lebih nyaman dalam mencari berbagai macam informasi.

4. Maintenance Tiap Kuartal

Melakukan maintenance pada sebuah website juga harus dilakukan setiap satu kuartal tahun. Untuk cara ini sendiri akan lebih berfokus pada aspek-aspek jangka panjang seperti waktu aktif domain hingga desain utama tampilan website.

Memastikan masa aktif domain adalah hal yang sangat krusial agar website tetap bisa berjalan dan memenuhi kebutuhan pengguna maupun pengembang.

Kemudian kamu juga harus memastikan apakah informasi kontak yang ada pada halaman website masih aktif. Jadi saat pengunjung ingin menghubungi kamu, mereka bisa melakukannya kapan saja dengan mudah.

Langkah terakhir, ada baiknya kamu memperbarui tampilan atau desain website setiap 3 bulan sekali. Pasalnya desain dan tampilan website tentu memiliki tren tersendiri, di mana hal itu akan menarik perhatian pengunjung.

Berikut cara maintenance website untuk merawat situs website kamu. Ternyata banyak juga hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kinerja sebuah website, ya, Sob! Pastikan kamu melakukannya dengan baik, sehingga performa situsmu tetap maksimal.

Nah, jika kamu ingin melakukan maintenance website secara rutin, tidak perlu ribet lagi apabila menggunakan jasa dari Jagoan Hosting, Sob! Dengan memesan layanan dari kita, perawatan sudah dilakukan berkala, sehingga performa website pun bisa jadi lebih canggih, deh!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
keutamaan digitalisasi umkm
Read More
Siapkah UMKM Go Online? Inilah 5 Manfaat Digitalisasi UMKM yang Perlu Kamu Ketahui
Manfaat Digitalisasi UMKM — Seiring perkembangan teknologi yang cukup pesat, persaingan usaha baik usaha kecil maupun usaha menengah…
deep web adalah
Read More
Apa itu Deep Web? Situs Web Tersembunyi & Faktanya
Internet adalah jaringan yang menyimpan jutaan situs di seluruh dunia. Namun, dari banyaknya situs tersebut apakah mungkin kamu…