Permasalahan yang sering ditemui untuk menerapkan ujian berbasis online atau CBT (Computer Based Test) yaitu menyiapkan server. Harga untuk komputer server yang cukup mahal membuat pihak sekolah mengurungkan menerapkan CBT. Padahal CBT memiliki banyak kelebihan diantaranya yaitu menghemat penggunaan kertas dan mengefisienkan waktu dan proses koreksi ujian.
Nah, Artikel ini akan membahas sedikit tentang ujian berbasis online dan solusi untuk sekolah yang ingin menerapkan CBT namun terkendala biaya. Mau tahu informasinya? Yuk simak
Menerapkan Ujian Berbasis Online
Bagaimana menerapkan ujian berbasis online? Untuk menerapkan ujian online membutuhkan banyak persiapan, Mulai dari menyiapkan server yang digunakan untuk melayani peserta ujian hingga menyiapkan koneksi untuk menghubungkan komputer client ke server.
Dalam menerapkan CBT (Computer Based Test) diperlukan sebuah server yang nantinya digunakan untuk melayani peserta ujian. Menentukan server untuk ujian tidak bisa sembarangan, Karena harus menentukan spesifikasi yang tepat untuk melayani peserta ujian.
Selain itu, Kamu harus menyiapkan koneksi untuk menghubungkan antara server dan klien (peserta ujian). Pemilihan perangkat jaringan komputer harus sesuai dengan kebutuhan, Karena pemilihan perangkat jaringan yang salah dapat mempengaruhi transfer data di dalamnya.
Dari sedikit penjelasan diatas mengenai penerapan ujian berbasis online tidak bisa sembarangan, Penggunaan Server dan perangkat jaringan komputer harus sesuai dengan kebutuhan dan membutuhkan biaya yang cukup mahal.
Jika menggunakan server fisik maka kita harus membeli server fisik dengan spesifikasi yang mumpuni untuk melayani jumlah siswa yang mengikuti CBT. Selain itu menggunakan server fisik hanya untuk CBT kurang efektif karena harga server yang mahal tidak sebanding dengan penggunaanya.
Nah, Maka dari itu untuk sekolah yang ingin menerapkan ujian berbasis online dan terkendala dengan biaya bisa menggunakan server virtual atau VPS. VPS menjadi solusi untuk menerapkan ujian online dengan biaya yang minim
Membuat Server Ujian Online Menggunakan VPS
VPS menjadi solusi untuk menerapkan ujian online dengan biaya yang minim, Kamu tidak perlu membeli server fisik yang harganya cukup mahal hanya untuk menerapkan CBT. Nah bagaimana membuat server CBT menggunakan VPS? Yuk simak penjelasannya
1. Menentukan Jumlah Peserta Ujian Online
Pertama, Sebelum membuat server ujian untuk CBT kamu harus mengetahui jumlah peserta ujian. Hal tersebut karena jumlah peserta mempengaruhi penentuan spesifikasi server yang akan digunakan.
Dan ketahui juga apakah ujian yang dilaksanakan memerlukan sesi dengan jam berbeda. Jika iya, ketahui jumlah peserta ujian tiap sesinya.
Jika kamu tidak memperhitungkan terlebih dahulu antara jumlah peserta ujian dan spesifikasi server yang digunakan, Maka bisa saja server tersebut tidak mampu untuk melayani peserta ujian karena server mengalami overload dan akhirnya ujian tidak bisa berjalan.
Maka dari itu sebelum menerapkan Computer Based Test kamu harus memperhitungkan terlebih dahulu spesifikasi apa yang sesuai untuk melayani
2. Menentukan Spesifikasi Server untuk Ujian Online
Karena ujian berbasis online maka tentunya server akan diakses secara bersamaan sesuai dengan jumlah peserta ujian. Nah maka dari itu kita harus memperhitungkan Kebutuhan Processor dan RAM untuk Server.
Untuk perhitungannya sbb :
M = Jumlah user/client aktif
CU = Concurrent User adalah jumlah maksimum pengguna yang berpotensi untuk mengakses (submit) Moodle secara bersamaan. Kebanyakan hanya 10% – 20% dari Jumlah user aktif. Jadi ketika jumlah User Aktif 100 orang, dan concurrent aksesnya 20% maka CU = 100 * 20% = 20 Concurrent. Formula CU = M * 20%
ME = Memory RAM, setiap 1GB RAM dapat melayani 20 Concurrent user, Hal tersebut diluar penggunaan RAM untuk alokasi OS dan Database.
Speed processor = Kecepatan prosesor memiliki beberapa type, SP Type 1 = 1 GHz s/d 2.1 GHz, Untuk Type 2 = 2.1 s/d 3 GHz, dan Type 3 = > 3GHz )
RAM Dasar = Penggunaan Ram Dasar, RD ‘1’ untuk OS berbasis linux tanpa GUI, ‘2’ untuk OS berbasis linux + GUI atau menggunakan Windows)
Formula RAM yang dibutuhkan >= RD + CU / 20
Contoh Perhitungan Penggunaan Server untuk ujian online
Contoh 1 :
Untuk jumlah user aktif 200 user, dengan menggunakan OS berbasis Linux Server (tanpa GUI) -> RD=1
Kecepatan prosesor = type 1 dengan Core >= 2
Asumsi tingkat concurrent user 20%, maka bisa dihitung jumlah CU = 200 * 20% = 40
RAM yg dibutuhkan >= RD + CU / 20 = 3 GB ~> 4 GB
Contoh 2 :
Untuk jumlah user aktif 500 user: dengan OS berbasis windows -> RD=2
Kecepatan Prosesor = tipe 2 dengan Core >= 4
Asumsi tingkat concurrent user 20%, maka jumlah CU = 500 * 20% = 100
RAM yg dibutuhkan >= RD + CU / 20 = 7 GB ~> 8 GB
Dari sini kamu sudah bisa menentukan akan menggunakan spesifikasi server ujian. Tak perlu khawatir menentukan VPS dengan performa yang sangat baik, Karena dengan VPS X dari jagoan hosting kamu bisa mendapatkan semuanya.
VPS X dari jagoan hosting memiliki beberapa paket yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan untuk ujian online kamu. Untuk informasi lebih lanjut kamu bisa mengunjungi laman VPS X.
3. Instalasi Kebutuhan Ujian Online di Server
Untuk ujian online maka server kamu harus menyiapkan web server kamu bisa menggunakan Apache (LAMP) atau NginX (LEMP). Kamu juga bisa menggunakan DNS jika ingin VPS kamu bisa diakses melalui domain, Jika hanya untuk diakses melalui IP Public maka tanpa DNS juga bisa.
Setelah semua kebutuhan diatas sudah terpenuhi, Maka kamu menentukan software/aplikasi untuk ujian. Kebanyakan orang menggunakan Moodle, Maka dari itu kamu bisa menggunakan Moodle sebagai software CBT kamu.
Kabar baiknya, Ketika kamu menggunakan VPS X kamu tidak perlu kesulitan instalasi web server, database, moodle, dll. Karena cukup dengan menggunakan fitur Xcube pada VPS X kamu bisa membuat ujian online menggunakan Moodle hanya dengan beberapa klik.
Itulah beberapa penjelasan mengenai membuat server ujian online menggunakan VPS, Jika ada pertanyaan bisa tinggalkan di kolom komentar.
Buat kamu yang ingin mengonlinekan moodle untuk pembelajaran maupun ujian daring di sekolah, ada solusi Moodle instan dari JagoanHosting.com yang bisa Anda gunakan.
