Sedang mempertimbangkan untuk menggunakan cloud hosting? Maka, ada baiknya jika kamu mengetahui terlebih dahulu mengenai kelebihan dan kekurangan cloud hosting.
Layanan hosting yang satu ini banyak digunakan oleh developer website karena memiliki fleksibilitas dan reliabilitas yang dapat diandalkan. Yuk, Sob, kenali dulu apa itu cloud hosting, serta apa saja kelebihan dan kekurangannya.
Sekilas tentang Cloud Hosting
Pengelola website tentunya sudah tidak asing lagi dengan hosting. Layanan hosting biasa digunakan untuk menyimpan berbagai konten dari suatu website, mulai dari teks, gambar, hingga video.
Pemilihan hosting dapat berpengaruh pada performa website, sehingga kamu memerlukan beberapa pertimbangan. Salah satunya dengan memahami kelebihan dan kekurangan cloud hosting.
Terlebih lagi, jika website kamu sering membagikan konten dalam bentuk gambar atau video yang memerlukan ruang penyimpanan besar.
Cloud hosting termasuk jenis hosting yang populer menjadi pilihan andalan pengelola web. Pasalnya, layanan hosting ini lebih praktis dan memiliki performa yang lebih cepat.
Layanan tidak memerlukan server fisik seperti hosting tradisional. Sebagai gantinya, digunakan cloud server yang mana merupakan suatu mesin virtual.
Server tersebut kemudian membentuk jaringan dengan sejumlah server lain. Teknologi berbasis gabungan beberapa server dalam cloud hosting dapat menyeimbangkan beban dari server.
Penggunaan jaringan server mampu menjaga uptime dan performa website tetap optimal.
Intip 5 Kelebihan Cloud Hosting
Seperti halnya inovasi teknologi lain, cloud hosting memiliki kelebihan dan kekurangan dibandingkan layanan hosting lain. Mari simak info lengkapnya.
1. Skalabilitas Mudah dan Fleksibel
Salah satu fitur yang membuat jenis hosting ini kian populer ialah skalabilitas yang mudah.
Kamu bisa menggunakan sumber daya pada cloud hosting sesuai kebutuhan. Biaya yang perlu kamu bayar juga berdasarkan penggunaan resource, seperti layanan Cloud Hosting Terbaik dari Jagoan Hosting yang bisa custom resources sesuai kebutuhanmu. Hal ini memberikan keuntungan tersendiri karena kebutuhan dari setiap website tidak sama.
Nah, apabila nantinya website yang kamu kelola mendapatkan traffic yang lebih tinggi, maka kamu bisa dengan mudah. Pasalnya, cloud hosting memungkinkan pengguna melakukan peningkatan kapasitas kapan saja.
Hal tersebut dapat dilakukan karena layanan cloud hosting dapat meminjam resource yang tidak terpakai dari server tambahan. Selain peningkatan kapasitas, pengguna juga bisa menghapus sumber daya yang tidak terpakai.
Skalabilitas dan fleksibilitas sering kali menjadi salah satu faktor penentu saat mempertimbangkan kelebihan dan kelemahan cloud hosting.
2. Meningkatkan Performa Website
Ini dia, Sob, faktor penting yang tidak boleh kamu lewatkan saat mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan cloud hosting.
Cloud hosting dapat membantu meningkatkan performa dari website. Salah satunya yaitu dengan adanya fitur optimasi kecepatan.
Ditambah lagi, cloud hosting menggunakan teknologi load balancing yang memungkinkan pembagian beban resource ke beberapa server.
Dengan berkurangnya beban pada server, maka waktu loading berlangsung lebih cepat daripada jenis hosting lain.
Bukan itu saja, penggunaan resources dari beberapa server cloud yang berbeda memungkinkan uptime yang stabil. Alhasil website tidak akan mengalami downtime.
Pasalnya, saat terjadi kegagalan pada satu server untuk menjalankan permintaan, maka cluster cloud akan memindahkan permintaan ke server lain. Dengan demikian, website dapat beroperasi dengan lancar dengan performa stabil.
3. Pemulihan Data Mudah
Kelebihan hosting berbasis cloud selanjutnya yaitu proses recovery atau pemulihan data yang lebih mudah.
Kehilangan data dapat terjadi akibat berbagai faktor dan dapat menimpa siapa saja, bahkan perusahaan besar sekalipun. Kabar buruknya. kehilangan data berisiko menyebabkan kerugian finansial.
Layanan cloud hosting tidak hanya menyimpan data dari pengguna, namun juga mencadangkannya pada beberapa lokasi berbeda. Dengan demikian, apabila terjadi masalah pada server kamu masih bisa melakukan pemulihan data yang hilang.
4. Aksesibilitas Tinggi
Data yang tersimpan pada cloud bisa kamu akses dari mana saja dan kapan saja. Dengan begitu, proses kerjasama antara rekan dapat berjalan lancar karena lebih mudah untuk berbagi informasi.
Aksesibilitas tinggi termasuk salah satu keuntungan terbesar dari cloud hosting.
5. Hemat Biaya
Keunggulan yang satu ini menjadi salah satu alasan utama banyak bisnis menggunakan layanan cloud hosting.
Pasalnya, kamu hanya perlu membayar biaya untuk membeli resources.
Kamu juga tidak perlu menyiapkan biaya untuk perawatan perangkat maupun merekrut banyak tenaga ahli IT. Keuntungan ini sangat membantu untuk website dari bisnis dengan skala kecil dan bisnis yang masih baru.
Mengenal 5 Kekurangan Cloud Hosting
Usai memahami apa saja kelebihannya, Sobat pasti penasaran tentang kekurangannya bukan? Yuk cek sama-sama di bawah ini:
1. Rentan Cyber Attack
Cloud hosting memberikan perlindungan baik untuk data pengguna yang tersimpan. Tersedia pula fitur keamanan untuk melindungi data yang tersimpan dalam layanan hosting ini.
Meski begitu, cloud hosting cukup rentan terhadap cyber attack. Pasalnya, hampir semua file website dari pengguna bisa diakses melalui internet.
Contoh cyber attack yaitu peretasan atau pelanggaran data. Kejadian semacam itu bertujuan untuk mencuri informasi dari perusahaan dan kemudian menggunakannya untuk mencari keuntungan sendiri.
Faktor keamanan perlu mendapat perhatian tersendiri saat kamu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan cloud hosting.
Apabila kamu termasuk pemula dengan pengetahuan teknis yang minim, maka ada baiknya menggunakan bantuan tenaga ahli. Dengan demikian, website kamu bisa memperoleh manfaat baik dari layanan cloud hosting.
2. Tergantung pada Internet
Kekurangan hosting berbasis cloud selanjutnya timbul karena layanan tergantung sepenuhnya pada internet. Cloud hosting menggunakan server virtual sehingga untuk mengaksesnya kamu harus memiliki koneksi internet yang stabil.
Kecepatan kerja dari server juga tergantung pada kecepatan internet. Oleh karena itu, perusahaan perlu memiliki koneksi internet dengan kecepatan tinggi dan bandwidth yang memadai.
Cloud hosting kurang ideal bagi kamu yang berada di daerah dengan koneksi internet buruk.
3. Keterbatasan Kustomisasi
Penyedia layanan hosting mengelola server dari layanan cloud, sehingga layanan bersifat managed. Sisi positifnya, penggunaan hosting berbasis cloud lebih daripada hosting tradisional.
Sedangkan dari sisi negatifnya, kustomisasi hosting yang tersedia terbatas. Sehingga terkadang pengguna tidak bisa melakukan kustomisasi untuk keperluan khusus.
4. Lebih Mahal daripada Shared Hosting
Meski menawarkan banyak manfaat, cloud hosting juga memasang harga yang lebih mahal daripada hosting dengan spesifikasi menyesuaikan kebutuhan website dasar.
Sebagai perbandingan, layanan shared hosting memasang harga sekitar Rp10 ribu per bulan. Sedangkan untuk menggunakan cloud hosting kamu harus membayar sekitar Rp100 ribu atau bahkan lebih tiap bulannya.
Tetapi di Jagoan Hosting, kamu bisa tetap pakai Cloud Hosting dengan harga yang terjangkau. Kamu bisa cek layanan Cloud Hosting Murah yang dibanderol hanya 15ribu/bulannya dengan banyak sekali benefit yang didapatkkan.
5. Waktu Henti
Termasuk salah satu kekurangan terbesar dari cloud hosting yaitu risiko adanya waktu henti. Ada kalanya penyedia layanan hosting mengalami kendala seperti masalah koneksi internet atau sedang berlangsung pemeliharaan pusat data.
Hal-hal semacam itu menyebabkan layanan hosting tidak bisa digunakan untuk sementara. Akses yang tertutup selama beberapa waktu inilah yang disebut sebagai waktu henti.
Penutup
Itulah info mengenai kelebihan dan kekurangan cloud hosting yang bisa kamu gunakan sebagai bahan pertimbangan. Meskipun punya banyak kelebihan, cloud hosting tidak selalu menjadi pilihan tepat bagi semua website.
Sebagai pengguna, kamu harus cerdik dalam memahami baik itu kelebihan maupun kekurangannya. Dengan demikian, kelemahan yang ada tidak akan merugikanmu di masa mendatang.
