Halo, Sobat! Membuat banyak course sekaligus dapat mempercepat proses administrasi pembelajaran. Biasanya menjelang awal semester, course perlu dipersiapkan untuk menunjang masa pembelajaran. Jika mengelola jumlah kelas yang banyak, cara manual rasanya tidak efisien untuk digunakan.
Nah, panduan ini akan menjelaskan proses pembuatan course secara massal menggunakan file CSV, yang aman dan direkomendasikan oleh Moodle.
Fitur Bulk Course di Moodle
Bulk create course adalah fitur Moodle yang memungkinkan admin untuk membuat banyak course dalam satu waktu dengan file CSV sebagai sumber data. Proses menentukan kategori, format course, dan metode enrolment akan terbentuk secara otomatis.
Cara ini memungkinkan mengurangi kesalahan input manual dan menghemat waktu jika dibandingkan membuat course satu per satu.
Prasyarat
- Login sebagai admin Moodle
- Course category sudah tersedia
- Memiliki aplikasi spreadsheet seperti Excel, LibreOffice, atau Google Sheets
Membuat Bulk Course di Moodle
Langkah 1: Membuat file CSV
Pertama, siapkan file berformat .csv dan pada baris pertama, masukkan header dengan format berikut:
shortname,fullname,category,summary,format,enrolment_1,enrolment_1_role,enrolment_2,enrolment_2_role
Header tersebut digunakan Moodle untuk membaca struktur data course.
Penjelasan masing-masing kolom sebagai berikut:
- shortname: Nama singkat course. Contoh UI/UX, IPS, PKN, MTK.
- fullname: Nama lengkap course. Contoh Dasar UI/UX, Ilmu Pengetahuan Sosial.
- category: Untuk pengelompokan ketegori. Contoh Kelas X > Category 1 ; Kelas XI > Category 2.
- summary: Deskripsi singkat course.
- format: Format course, terdiri dari Weeks (section mingguan), Topics, Custom (kuis/forum)
- enrolment_x: Tipe enrolment (manual/self).
- enrolment_x_role: Role enrolment (teacher/student/manager).
Catatan: Pastikan nilai category sesuai dengan ID kategori di Moodle, bukan nama kategori.
Contoh isi file CSV untuk create bulk course:
shortname,fullname,category,summary,format,enrolment_1,enrolment_1_role,enrolment_2,enrolment_2_role
IPA,Ilmu Pengetahuan Alam,1,Ilmu Pengetahuan Alam,weeks,manual,teacher,self,student
BINDO,Bahasa Indonesia,1,Bahasa Indonesia,weeks,manual,teacher,self,student
Pada contoh ini, course dibuat dengan format mingguan, guru didaftarkan secara manual, dan siswa dapat mendaftar sendiri (self enrolment).
Langkah 2: Buka Menu Upload Course
Masuk menu Site Administration.

Langkah 3: Akses Pengaturan Course
Pada halaman Site Administration, pilih Courses.

Lalu, klik menu Upload course.

Langkah 4: Upload File CSV
Selanjutnya, klik Choose a file… dan pilih file .csv yang telah kamu buat sebelumnya. Setelah itu klik tombol Preview.

Moodle akan menampilkan preview daftar course yang akan dibuat. Silakan periksa kembali datanya seperti nama course, kategori, dan lainnya. Ini bertujuan untuk memastikan data sudah benar sebelum diupload.

Langkah 5: Penyesuaikan Akhir
Tentukan Course start date dan Course end date. Kemudian, sebelum klik Upload course pastikan semua data sudah sesuai.

Langkah 6: Konfirmasi Proses
Klik tombol Continue dan tunggu hingga proses upload selesai.

Langkah 7: Verifikasi Course
Terakhir, kembali ke halaman Home lalu periksa apakah course yang telah dibuat tampil di daftar course. Jika ada, berarti course berhasil dibuat menggunakan metode Bulk Create Course.

Course yang baru dibuat masih kosong, agar benar-benar siap digunakan untuk pembelajaran, admin atau pengajar perlu melakukan beberapa langkah lanjutan seperti menentukan peran dan peserta course, mengatur struktur course (section/mingguan/topik), menambahkan materi pembelajaran, menambahkan aktivitas pembelajaran, mengatur penilaian (guidebook), menambah pengumuman. dan periksa visibilitas. Jika perlu juga bisa melakukan testing, misalnya login sebagai student dan cek apakah materi bisa dibuka, tugas bisa dikumpulkan, dan nilai bisa dilihat sesuai pengaturan.
Dengan menggunakan fitur Bulk Create Course, kamu dapat membuat banyak course dengan cepat, konsisten, dan terstruktur. Metode ini sangat direkomendasikan untuk admin LMS yang mengelola course dalam jumlah besar, terutama di awal periode pembelajaran.
Apabila ada yang masih bingung, jangan ragu hubungi Tim Support Jagoan Hosting melalui Live Chat atau Open Ticket, Sob. Good luck, ya!
Tau nggak Sob, MOODLE atau Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment adalah sebuah CMS (Content Management System) yang biasa dipakai untuk membuat kelas online didalam Web Read more
Pengantar Moodle adalah sebuah platform untuk belajar yang didesain untuk kegiatan belajar mengajar secara online. Moodle singkatan dari Modular Object-Oriented Read more
PENTING untuk pengguna Moodle di Hosting Tidak disarankan menginstal Moodle di layanan shared hosting karena keterbatasan sumber daya (CPU, RAM, Read more
Moodle (Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) adalah platform pembelajaran online yang berbasis situs web. Dengan moodle kamu bisa memulai pembelajaran Read more