Yoast SEO vs All in One vs Rank Math: Mana yang Terbaik? 

yoast vs all in one vs rank math

Bagi website yang menggunakan WordPress, pemilihan plugin memang bisa jadi agak tricky. Sebab, ada banyak opsi plugin yang tersedia. Selama ini, persaingan yang sering terjadi adalah antara Yoast vs All in One SEO vs Rank Math. 

Dari sekian banyak plugin SEO WordPress yang tersedia, memang ketiga nama plugin tersebut memiliki popularitas yang tinggi. Berbagai plugin tersebut punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. 

Ketiganya sering menjadi andalan pemilik website agar masuk ke ranking atas pencarian Google. Lantas, manakah yang terbaik dari ketiganya? Yuk, simak informasi lengkap perihal Yoast vs All in One SEO & Rank Math berikut ini, Sob!  

Berkenalan dengan Yoast, All in One SEO, dan Rank Math 

Sebelum membahas perbedaan antara Yoast vs All in One SEO vs Rank Math, sebaiknya kamu juga berkenalan dengan ketiganya. Berikut adalah seluk beluk dari ketiga plugin yang sangat populer ini: 

1. Yoast SEO

yoast seo

Yoast SEO merupakan sebuah plugin yang bisa membantu optimasi SEO di sebuah website WordPress. Dari kedua plugin lainnya, Yoast memiliki sejarah dan rekam jejak yang paling panjang karena lebih dulu ada sejak tahun 2010. 

Sejak saat itu, plugin ini memiliki popularitas yang luar biasa bahkan sampai sekarang. Tercatat ada sekitar 8 juta pengguna website yang menggunakan plugin ini. Alasannya, karena kemudahan dan kayanya fitur yang tersedia. 

Plugin Yoast SEO juga tidak hanya populer untuk kalangan blogger saja. Banyak praktisi SEO profesional yang sudah menggunakan Yoast untuk optimasi website mereka. Ada banyak fungsi Yoast yang bisa kamu dapatkan di sebuah website. 

Fungsi tersebut adalah menganalisis konten, melakukan optimasi on page, mengatur metadata, membuat sitemap, integrasi dengan Google Search Console, dan yang terakhir adalah mengatur tautan eksternal dan internal website. 

2. All in One SEO 

all in one seo

Selanjutnya ada plugin All in One SEO yang juga memiliki banyak pengguna. Banyak sekali orang yang menggunakan plugin ini karena fiturnya yang lengkap. Selain itu, kinerjanya untuk membantu optimasi website pun terbilang baik. 

Jadi kelebihan dari plugin ini adalah dari sisi penggunaannya yang mudah, terutama untuk pemula dan pengguna gratis. Selain itu, plugin ini juga akan cocok jika kamu mencari plugin yang bisa menambahkan beberapa keyword di dalam artikel. 

Sayangnya, kekurangan dari plugin ini adalah tidak terdapat analisis skor SEO. Artinya, bagi praktisi SEO yang sudah lebih ahli plugin ini tidak terlalu cocok. 

3. Rank Math 

rank math seo

Terakhir, ada Rank Math yang popularitasnya pun tidak kalah dari dua plugin sebelumnya. Banyak pemilik website yang menggunakan plugin rank math karena banyaknya fitur dan layanan yang mereka sediakan. 

Cek Konten Lainnya:
7 Plugin SEO Wordpress Terbaik Untuk Rangking Websitemu!

Ada banyak sekali fitur unggulan yang bisa kamu akses di Rank Math dan sangat berguna untuk optimasi website. Seperti contohnya fitur koneksi ke Google Search Console. 

Adanya fitur ini bisa membuat kamu melihat informasi dari Google langsung di dashboard WordPress. Kemudian ada juga analisis konten dan website memakai 70 lebih tes berbeda. Alhasil hasil analisis SEO memiliki sifat yang akurat dan personal.

Dalam prakteknya, Rank Math juga punya opsi gambar tingkat lanjut yang lebih mutakhir. Disini kamu bisa menambahkan tag ALT dan judul pada gambar dengan lebih mudah dan cepat untuk kebutuhan konten artikel yang SEO friendly

Berkat banyaknya fitur unggulan tersebut, tidak heran kalau banyak juga praktisi SEO dan pemilik website yang menggunakan plugin ini. Kalau kamu tertarik untuk menggunakannya, Rank Math menyediakan versi gratis maupun Pro (berbayar). 

Perbandingan Yoast vs All in One SEO, dan Rank Math 

Agar bisa menentukan manakah plugin untuk WordPress yang terbaik dari ketiganya, maka kamu harus tahu dulu apa saja kelebihan dan kekurangannya. Inilah ulasan selengkapnya: 

1. Instalasi dan Konfigurasi 

Faktor pembanding pertama yang bisa kamu amati dari Yoast vs All in One SEO vs Rank Math adalah dari segi instalasi dan konfigurasi. Sebenarnya untuk proses instalasi, ketiganya tidak jauh berbeda dan sama-sama mudahnya. 

Hanya saja, untuk konfigurasi baru memiliki perbedaan. Berikut adalah perbedaan tersebut: 

  • Yoast SEO

Untuk konfigurasi Yoast, bisa kamu lakukan dengan masuk ke tab General kemudian Dashboard. Setelah itu, ada sekitar 9 tahapan konfigurasi yang bisa kamu lakukan. 

Mulai dari tipe website, identitas web, personal atau organisasi, opsi multiple user, pengaturan judul, hingga opsi untuk visibilitas di mesin pencari. Tidak hanya itu, ada lagi 4 tab yang harus kamu lengkapi. 

Tab tersebut adalah search appearance, social, general, dan tools. Secara keseluruhan, proses konfigurasi pada Yoast SEO cenderung spesifik dan bisa sesuai kebutuhan SEO. Hanya saja, untuk pemula butuh effort karena petunjuknya minim. 

  • All in One SEO

Untuk All in One SEO, memiliki konfigurasi yang berbeda. Langkah awal bisa kamu lakukan dengan mencari opsi menu yang bisa kamu temukan di bawah dashboard. Setelah itu, kamu akan masuk ke laman pengaturan plugin.  

Di bagian tersebut akan terdapat semua pengaturan dalam satu halaman sehingga bisa terlihat jauh lebih mudah dan sederhana. Pengaturannya pun bisa dilakukan karena bisa langsung diterapkan untuk semua halaman pada website.

Tidak hanya itu, ketika menemukan kesulitan kamu bisa menemukan petunjuk atau bantuan yang ada di samping pengaturan. Ketika bingung, cukup klik bantuan tersebut dan akan muncul deskripsi singkat. 

Jadi kamu tidak akan kesulitan untuk konfigurasinya, meskipun baru pemula. Hanya saja, karena memiliki tampilan dan opsi yang sederhana, pengaturannya pun jadi kurang maksimal. 

  • Rank Math

Berbeda dengan kedua plugin sebelumnya, Rank Math memiliki konfigurasi yang amat berbeda. Karena setelah melakukan instalasi, kamu harus kembali lagi menuju situs RankMath.com. Jadi, proses konfigurasi harus dilakukan pada website. 

Cek Konten Lainnya:
10+ Rekomendasi Tools AI untuk SEO Terbaik

Setelah itu, kamu akan memiliki 3 opsi konfigurasi. Pertama adalah untuk pemula, standar, dan yang terakhir adalah advanced. Pada setiap opsinya ada beberapa tahapan yang harus kamu lakukan. 

Mulai dari your site, analytics, sitemaps, dan optimization. Secara keseluruhan, konfigurasi pada Rank Math cukup seimbang karena bisa menyesuaikan kebutuhan pengguna dan bisa memenuhi kebutuhan optimasi website dengan baik. 

Baca juga: 15+ Technical SEO Checklist yang Wajib Dioptimasi

2. Analisa Keyword dan Konten 

Selain konfigurasi, untuk mencari siapa yang terbaik antara yoast vs All in One SEO vs Rank Math pun bisa kamu lihat dari segi analisis konten. Berikut adalah perbedaan antara ketiganya: 

  • Yoast SEO

Yoast memiliki opsi analisis konten yang bisa membantu optimasi setiap postingan dan halaman yang ada di website. Kamu bisa melihat sebuah blok yang memiliki logo Yoast dan terdapat 2 (dua) lingkaran kecil. 

2 lingkaran tersebut mewakili dua hal yaitu readability dan SEO analysis. Untuk SEO Analysis, kamu bisa memasukkan kata kunci, meta description, slug, dan title. Sementara readability adalah bagaimana keterbacaan dari suatu konten. 

Jadi secara keseluruhan kamu akan memiliki kebebasan untuk memasukkan kata kunci berbeda pada setiap post. Selain itu, penerapan dan pengaturannya pun cenderung mudah, bahkan untuk pemula. 

Pengaturan postingan konten yang ada di All in One SEO tidak jauh berbeda dari Yoast SEO. Kamu bisa menemukan sebuah pengaturan meta SEO di setiap konten. Hanya saja, kotak ini memiliki opsi yang jauh lebih sederhana daripada Yoast SEO. 

  • All in One

Pada kotak tersebut kamu bisa memasukkan judul konten dan deskripsinya. Akan tetapi, All in One SEO tidak punya penilaian atau analisis konten. Mereka akan menggunakan opsi index yang bisa kamu aktifkan dengan bantuan Add On. 

  • Rank Math

Berbeda dari dua lainnya, Rank Math justru menawarkan konfigurasi yang berbeda yaitu memanfaatkan skor. Jadi kamu bisa melihat bagus atau tidaknya performa SEO sebuah konten dengan tolak ukur 0 sampai dengan 100. 

0-50 (merah), artinya SEO masih butuh perbaikan dan lemah. 50-80 (kuning), artinya masih ada hal yang harus kamu perbaiki. 80-100 (hijau), SEO sudah bagus dan konten tersebut sudah bisa kamu terbitkan.  

Tidak hanya itu, Rank Math juga memberikan opsi memasukkan lebih dari 1 keyword pada tiap postingan. Bahkan kamu bisa memasukkan sampai 5 keyword sekaligus. 

3. Fitur 

Baik All in One SEO, Rank Math dan Yoast memiliki fitur yang cukup beragam. Inilah ulasan lengkap dari fitur tersebut: 

Meski menggunakan versi gratis, fitur yang bisa kamu pakai di Yoast sebenarnya sudah cukup banyak. Hanya saja kurang bisa mengcover seluruh kebutuhan jika ingin menghasilkan optimasi website yang maksimal. 

Beberapa fitur gratis tersebut adalah bisa indexing Google secara otomatis, breadcrumbs, pengaturan URL, pengaturan nofollow dan dofollow, bisa menggunakan editor klasik dan block, Google preview, dan lain sebagainya.

Jika mengaktifkan opsi premium, kamu akan mendapatkan akses lebih maksimal. Seperti integrasi elementor, CSV export, analisis content insight, dan lain sebagainya. 

Cek Konten Lainnya:
Internal Link - Strategi Optimasi & Bedanya dengan Eksternal Link

Fitur yang ada di plugin ini hampir sama dengan Yoast. Hanya saja, tidak terdapat akses pada breadcrumbs dan tidak bisa melakukan import data dari Google Search Console. 

Hanya saja, kamu tidak perlu khawatir. Karena meski tidak punya fitur tersebut performa SEO tidak akan terganggu. 

Secara keseluruhan, fitur yang ada di plugin Rank Math jauh lebih lengkap daripada Yoast dan All in One SEO. Baik versi gratis ataupun premium, Rank Math menawarkan fitur yang lebih lengkap dan kompleks. 

Bahkan untuk fitur premiumnya, kamu bisa mendapatkan schema default, schema builder, keyword rank tracker, integrasi dengan Google Trends dan Analytic, hingga WooCommerce SEO. 

Tidak hanya itu, ukuran Rank Math juga terbilang kecil. Alhasil, performa dan kecepatan website bisa jauh lebih baik. 

Manakah yang Terbaik, Yoast vs All in One SEO vs Rank Math? 

Dari ketiganya, manakah plugin terbaik untuk WordPress? Jawabannya sangat tergantung pada kebutuhan. Secara keseluruhan, All in One SEO memiliki pengaturan yang lebih mudah untuk pemula. 

Alhasil plugin ini sangat cocok untuk kamu yang tidak ingin pengaturan SEO yang terlalu kompleks dan rumit. Hanya saja, plugin ini mungkin kurang cocok untuk praktisi SEO atau pemilik website yang ingin optimasi website berjalan maksimal. 

Dalam hal ini Yoast SEO vs Rank Math akan menjadi rival yang lebih cocok karena keduanya sama-sama menawarkan fitur yang lengkap dan lebih kompleks. 

Kalau kamu mencari plugin yang fiturnya lengkap dan memiliki banyak schema, Rank Math adalah jawabannya. Sebab di dalam plugin tersebut kamu bisa menemukan pengaturan yang sifatnya lebih rumit dan kompleks. 

Hanya saja, Yoast SEO akan menjadi opsi yang jauh lebih tepat jika kamu mencari keseimbangan. Tidak hanya kaya fitur, tetapi juga mudah dan bisa menawarkan pengalaman optimasi SEO yang maksimal.  

Yoast SEO Premium Gratis di Jagoan Hosting!

yosat seo premium

Setelah baca perbandingan antar plugin SEO paling populer di atas, Yoast menjadi yang sangat populer dikalangan praktisi SEO karena kemudahan penggunannnya. Akan disayangkan jika kamu hanya pake versi Yoast yang free karena banyak fitur yang dibatasi.

Saatnya naikkan performa SEO websitemu dengan plugin Yoast versi Premium senilai $99, kamu bisa dapatkan GRATIS! di semua produk Jagoan Hosting seperti di Hosting Murah Unlimited, Cloud Hosting ataupun di WordPress Hosting!

Penutup 

Itulah perbandingan antara Yoast vs All in One SEO vs Rank Math selengkapnya. Ketiganya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jadi tinggal pilih saja sesuai kebutuhan kamu ya, Sob! 

Kamu harus memilih berdasarkan pada kebutuhanmu lho! Sehingga hasilnya pun maksimal untuk perkembangan pekerjaan atau hobi menulis blog yang hendak kamu geluti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
cara monetisasi blog
Read More
10+ Cara Monetisasi Blog yang Hasilkan Cuan Jutaan
Awalnya, penggunaan suatu blog hanya untuk berbagi cerita saja. Namun saat ini, banyak yang memanfaatkannya sebagai ladang memperoleh…
link building
Read More
Apa itu Link Building? Ini Manfaat & Panduannya untuk Pemula
Dalam mengoptimasi website agar mendapat rekomendasi dari search engine atau Google, link building adalah salah satu strategi yang…