Mengenal Jenis-Jenis Website Berdasarkan Sifat dan Fungsinya

Jenis - Jenis Website
Jenis – Jenis Website

Milyaran website tersebar diseluruh internet, tapi tahukah kamu apa saja jenis-jenis website tersebut? Ketika akan membuat website baru, beberapa orang kesulitan menentukan jenis website apa yang tepat dan sesuai dengan tujuan awal.

Sebelum membuat website, pertimbangkan dengan cermat jenis website apa yang akan kamu buat. Ketika kamu sudah dapat menentukan tujuan dan pengaturan yang ada dalam pikiran kamu, kamu bisa lebih mudah mengidentifikasi situs web lain untuk mencari inspirasi.

Lantas, apa saja jenis-jenis website? Yuk, langsung saja simak ulasan di bawah ini!

Jenis-Jenis Website Berdasarkan Sifat

Berdasarkan sifatnya, jenis-jenis website terbagi mendua dua, di antaranya:

1. Website Statis

Secara mendasar, website statis merupakan jenis website dengan konten yang tidak berubah atau konstan. Laman website yang hanya bisa di update oleh developer ini dirancang menggunakan kode HTML dan menampilkan informasi yang sama kepada setiap pengunjungnya.

Jenis website statis juga tak membutuhkan database lantaran tidak adanya update konten berkala. Sehingga, website ini umumnya digunakan oleh website perusahaan dimana hanya perlu menampilkan informasi mendasar, misalkan kontak, alamat, atau sejarah perusahaan terkait.

2. Website Dinamis

Berbeda dari sebelumnya, website dinamis memiliki konten yang memerlukan adanya update secara berkala. Selain itu, jenis website ini juga menggunakan database yang hanya dapat diakses oleh developer atau webmasternya.

Akan tetapi, tidak seperti website status yang hanya bisa di update oleh developer atau webmaster, website dinamis memungkinkan beberapa user melakukannya tanpa mengganggu desain web.

Jenis-Jenis Website Berdasarkan Fungsi

 

Cek Konten Lainnya:
10 Tips Meningkatkan Performa Pengiriman Email Bisnismu

Berikut adalah beberapa jenis website yang bisa kamu jadikan sebagai inspirasi dalam membuat website kamu. Ingat! secara umum setiap jenis website memiliki tujuan tertentu untuk dicapai dan serangkaian praktik terbaiknya sendiri. Nah, yang mana situs web kamu nantinya?

1. Website Ecommerce

Website Ecommerce

 

Contoh Website Ecommerce | Shopee

Dari banyaknya jenis-jenis website di internet, mungkin website e-commerce adalah salah satu yang paling sering kamu dengar. Website e-commerce adalah website yang dibuat untuk tempat orang dapat langsung membeli produk secara online. Website ini sama halnya dengan Online Shop, Website ini dijadikan sebagai alat untuk bertransaksi antara penjual pembeli, Nantinya proses pembelian hingga pembayaran produk akan terjadi di website.

Di Indonesia sendiri banyak sekali website ecommerce, Beberapa situs ecommerce terbesar yaitu Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan lain-lain. Jika anda ingin membuat website dengan tujuan menjual produk secara online, Maka Website Ecommerce menjadi solusi yang tepat.

Tak perlu khawatir kesulitan untuk membuatnya, Kamu bisa mengikuti panduan membuat website online sendiri. 

2. Website Bisnis

Website Business

 

Contoh Website Business

 

Cloud VPS

Website bisnis adalah website apa pun yang ditujukan untuk mewakili bisnis tertentu. Umumnya website bisnis mengkomunikasikan jenis produk dan / atau layanan yang ditawarkan bisnis.

Jika dilihat dari pengertiannya, Website bisnis sama dengan website Ecommerce, Lantas apa bedanya. Sebetulnya tidak ada perbedaan mendasar tentang kedua website tersebut, Website ecommerce bisa disebut website bisnis, tapi website bisnis tak selalu website ecommerce.

Sekarang, setiap bisnis setidaknya harus memiliki website. Dengan website sebuah bisnis lebih dikenal banyak orang dan mudah ditemukan di internet, Selain itu website dapat membuat bisnis kamu lebih dipercaya dan kredibel.

3. Website Entertainment

Website Entertainment

 

Contoh Website Entertainment | 1cak

Jenis-jenis website selanjutnya adalah entertainment website atau website hiburan, yakni website yang dibuat untuk tujuan hiburan, bisa berisi gambar, video, film, musik atau apapun hal yang dapat menghibur. Situs seperti Youtube, Netflix, 1cak merupakan beberapa website hiburan yang terkenal.

Cek Konten Lainnya:
Apa Itu Sprint Backlog: Ulasan Singkat Seputar Scrum

Karena ada begitu banyak situs hiburan di luar sana, Kamu harus mengantisipasinya untuk meluangkan waktu dan bekerja untuk menemukan audiens yang terhubung dengan website kamu. 

Jika kamu mempunyai ide untuk membuat konten yang menurut kamu menghibur dan unik, jenis website hiburan adalah salah satu cara terbaik untuk mengeluarkan konten itu ke dunia.

Baca juga: Ini 3 Hal Penting Saat Membuat Website

4. Website Portfolio

Website portfolio adalah website yang yang ditujukan untuk menampilkan hasil karya atau pekerjaan sebelumnya. Jenis-jenis website seperti ini biasanya berfungsi untuk menunjukkan kepada klien hasil kerja dan kualitas pekerjaan sebelumnya yang telah dilakukan.

Kebanyakan website portfolio juga dijadikan sebagai website pribadi, Antara website portfolio dan website personal hampir memiliki tujuan yang sama. Maka dari itu antara website portfolio dan website pribadi bisa dikatakan sama.

Jenis situs web ini lebih mudah dibangun, Jenis website ini banyak digunakan para profesional kreatif dan freelance. Website seperti ini sangat cocok untuk membangun personal branding, Karena website ini berisi tentang informasi pemilik website serta portofolionya.

5. Website Media (Portal Berita)

Website Portal Berita

 

Contoh Website Portal Berita | Detik

Jenis-jenis website berikutnya yaitu website portal berita. Sesuai namanya, website portal berita adalah website yang mengumpulkan berita atau pelaporan lainnya. Website portal berita umumnya menghasilkan uang melalui iklan yang muncul di situs, model berlangganan, atau kombinasi keduanya. Di Indonesia website media yang terkenal yaitu; Detik, Kompas, liputan6.

Jika anda ingin membuat media online maka ini sangat cocok, Untuk membuat web portal berita membutuhkan biaya yang lebih besar, karena membutuhkan resource web hosting yang lebih banyak.

6. Website Pendidikan

 

Website Pendidikan

 

Contoh Website Pendidikan | Universitas Brawijaya

Website pendidikan atau akademik adalah jenis website yang memiliki tujuan utama untuk menyediakan materi pendidikan kepada pengunjung website, atau memberikan informasi tentang institusi pendidikan kepada mereka.

Cek Konten Lainnya:
Perbedaan Shopify vs WooCommerce, Mana yang Terbaik?

Contoh website pendidikan seperti website sekolah, perguruan tinggi, lembaga kursus, dll. Website pendidikan di indonesia biasanya identik dengan domain .sch.id, ac.id, edu. Namun untuk beberapa website seperti website kursus memiliki domain yang berbeda, bisa .com atau ekstensi lainnya.

Kamu bisa membeli domain khusus untuk website pendidikan di Jagoan Hosting, Jagoan Hosting memberikan promo domain murah untuk beberapa ekstensi.

7. Website Nirlaba

Website Nirlaba

 

Contoh Website Nirlaba/Yayasan

Jenis website nirlaba atau sosial adalah website yang digunakan sebagai media untuk kegiatan sosial. Misalnya website penggalangan dana yang dilakukan oleh suatu organisasi untuk kegiatan sosial yang diadakan. 

Membangun website untuk organisasi nirlaba kamu adalah langkah penting dalam membuktikan legitimasi organisasi kamu dan menjangkau lebih banyak orang untuk ikut serta kegiatan kamu. 

Kamu dapat menggunakan website untuk mempromosikan proyek yang ditangani organisasi kamu, mendorong pengunjung website untuk mengambil tindakan, dan untuk menerima sumbangan.

8. Situs Wiki atau Forum Komunitas

 

Website Forum

 

Contoh Website Forum | Forum Jagoan Hosting

Yang terakhir dari jenis-jenis website adalah website wiki. Website wiki merupakan website di mana para pengguna dapat berkolaborasi dalam konten dan semuanya membuat perubahan dan perubahan sendiri sesuai keinginan mereka. Contoh website yang terkenal yaitu Wikipedia.

Website forum juga menjadi satu kategori dengan website wiki karena memiliki arti yang hampir sama. Jika kamu ingin para pengguna dan pengunjung berkolaborasi untuk menciptakan konten maka jenis website ini yang cocok.

Itulah beberapa jenis website yang sudah dijabarkan beserta fungsinya masing-masing. Sebetulnya masih banyak lagi jenis-jenis website yang tersebar diluar sana, namun 8 jenis website yang sudah disebutkan merupakan jenis-jenis website paling populer.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
shopify vs woocommerce
Read More
Perbedaan Shopify vs WooCommerce, Mana yang Terbaik?
Membandingkan Shopify vs WooCommerce menjadi pertimbangan penting saat kamu ingin membuat toko online. Keduanya merupakan website eCommerce terbesar…
cara membuat website toko online
Read More
Cara Membuat Website Toko Online: 8 Langkah Mudah!
Cari tahu tentang cara membuat website toko online akan sangat menguntungkan bagi siapa pun. Khususnya bagi yang ingin…